Bek Timnas Indonesia Mees Hilgers Kembali Beraksi Untuk FC Twente, Tapi Saga Transfernya Belum Berakhir

Mees Hilgers, bek timnas Indonesia, kembali tampil untuk FC Twente dalam sebuah laga persahabatan melawan tim Jerman, Alemannia Aachen, pada Kamis (4/9) di De Grolsch Veste. Ia bermain selama lebih dari 70 menit dalam pertandingan yang berakhir dengan kekalahan 2-0 bagi timnya tersebut.

Penampilannya ini terjadi di tengah krisis pemain di lini pertahanan Twente, dengan beberapa bek lain yang tidak tersedia. Pelatih Joseph Oosting mengungkapkan bahwa ia secara khusus berdiskusi dengan Hilgers untuk memintanya bermain di laga tersebut.

Meski kembali bermain, masa depan Hilgers di klub Eredivisie tersebut masih diselimuti ketidakpastian. Sang pemain dilaporkan masih memiliki keinginan kuat untuk mencari tantangan baru di klub lain sebelum jendela transfer di beberapa negara ditutup.

Sebelumnya, pada bursa transfer musim panas, Hilgers hampir pindah ke klub Ligue 1 Prancis Stade Brest. Namun, kesepakatan tersebut gagal terwujud di saat-saat akhir, yang membuatnya harus tetap bertahan di Belanda.

Pelatih Oosting mengonfirmasi bahwa kegagalan transfer tersebut membuat Hilgers merasa kecewa. Hal ini menunjukkan betapa besar keinginannya untuk memulai babak baru dalam kariernya di luar Twente.

Ketidakpastian mengenai masa depan Hilgers ini terjadi di tengah periode sulit bagi Twente. Klub menjalani musim panas yang sibuk dengan banyak pemain yang pergi, dan mereka juga mengawali musim dengan hasil yang kurang memuaskan, termasuk kekalahan dari Excelsior di liga akhir pekan lalu.

"Van Hoorenbeeck telah pergi dan Nystad sedang absen karena tugas internasional," kata pelatih FC Twente Joseph Oosting, menjelaskan alasan mengapa ia membutuhkan Hilgers di laga persahabatan.

"Itulah mengapa saya berdiskusi dengan Mees Hilgers bahwa dia akan bermain hari ini," jelasnya.

Sang pelatih kemudian berbicara mengenai saga transfernya: "Dia kecewa karena kepindahannya ke Stade Brest tidak terwujud."

"Bagi saya, masih belum jelas apakah dia akan bertahan atau pada akhirnya tetap akan pergi," pungkas Oosting, mengonfirmasi masa depan sang bek yang belum menentu.

Hilgers, 24, memperkuat Twente sejak 2011 dan berkembang melalui sistem akademi. 

Setelah menembus tim utama pada 2020/21, ia telah memainkan 132 pertandingan di semua kompetisi dengan torehan empat gol dan dua assist. 

Ia masih terikat kontrak dengan Twente hingga Juni 2026.

Dengan bursa transfer di banyak liga top Eropa yang sudah ditutup, pilihan bagi Hilgers untuk pindah menjadi lebih terbatas. Namun, beberapa jendela transfer di negara lain mungkin masih terbuka dalam beberapa hari ke depan.

Kini, Hilgers dihadapkan pada dua pilihan: tetap bertahan di Twente setidaknya hingga Januari dan berjuang untuk mendapatkan kembali tempatnya, atau terus mencari kemungkinan untuk pindah jika ada tawaran yang masuk.

Sementara itu, pelatih Oosting akan terus berusaha untuk menjaga fokus timnya. Ia harus bisa mengelola situasi Hilgers sambil berusaha mengangkat performa FC Twente dari awal musim yang sulit.