- Bayern rogoh kocek dalam-dalam datangkan Kane
- Sabet Sepatu Emas Eropa di musim debut
- Tapi masih puasa trofi
Getty
GettyArticle continues below
Article continues below
Article continues below
GettyBayern Munich memboyong Harry Kane pada musim panas 2023, menggelontorkan €100 juta untuk mendapatkannya dari klub Liga Primer Inggris Tottenham Hotspur. Bomber subur Inggris tersebut menyumbang 44 gol pada musim debutnya untuk Die Roten – memenangkan Sepatu Emas Eropa – tetapi lagi-lagi gagal meraih trofi.
Bayern masih menjadi kekuatan dominan di kancah sepakbola Jerman meski melepas Robert Lewandowski ke Barcelona, tetapi mereka merasa memerlukan sesosok No. 9 elite dan pilihan jatuh kepada Kane. Tetapi musim debut Kane ditandai dengan musim nirtrofi pertama Bayern dalam lebih dari satu dekade, dan kini Vincent Kompany ditunjuk sebagai pelatih kepala.
GettyPakar AI Jan Wendt mengklaim bahwa merekrut Kane adalah langkah mubazir bagi The Bavarians, karena output keseluruhan mereka tak membaik dengan kedatangannya, sementara Spurs justru mencatatkan tren positif tanpanya.
Wendt berkata kepada Sport1: "Kami memprediksi Harry Kane tidak akan meningkatkan selisih gol Bayern sementara statistik Tottenham akan membaik - dan itu benar-benar terjadi. Bayern mencetak lima gol lebih sedikit musim lalu dibandingkan musim sebelumnya, sementara selisih gol Tottenham meningkat. Bahkan kepergian Robert Lewandowski tak mengurangi gol Bayern, karena bebannya terbagi dan dipikul oleh beberapa pundak."
Klaim Wendt didukung oleh platform kecerdasan buatan (AI) "Plaier" yang ia kembangkan bersama rekannya. Program tersebut bertujuan untuk mempermudah proses evaluasi pemain dan membantu klub dalam proses pengambilan keputusan transfer yang berdasarkan data dan analisis.