Bayern Munich 'Bersiap' Ditinggal Harry Kane Dalam Satu Atau Dua Tahun Di Tengah Isu Kembali Ke Liga Primer

Pakar Bundesliga Raphael Honigstein mengatakan kepada talkSPORT bahwa Bayern Munich "bersiap" menghadapi kemungkinan bahwa Harry Kane mungkin tidak akan menyelesaikan kariernya, atau bahkan kontraknya saat ini hingga 2027, di Bavaria.

Kembali ke Liga Primer adalah sebuah kemungkinan, meski hal ini dipandang lebih sebagai gagasan jangka panjang daripada kekhawatiran langsung bagi sang juara Jerman.

Seperti yang dijelaskan oleh Honigstein, Bayern sempat mengincar beberapa striker pada musim panas ini seperti Benjamin Sesko dan Nick Woltemade. Pada akhirnya, mereka merekrut Nicolas Jackson dengan status pinjaman dengan kewajiban pembelian.

Meskipun Jackson menantikan prospek bermain bersama Kane, kemungkinan besar ada gagasan bahwa pemain asal Senegal itu suatu hari nanti dapat menggantikan kapten timnas Inggris tersebut sebagai ujung tombak utama.

Honigstein berkata: "Orang-orang di Jerman tidak mengharapkan Harry Kane akan mengakhiri kariernya di Bayern. Selalu ada peluang, saya pikir Bayern bersiap untuk kemungkinan bahwa ia akan pergi mungkin sedikit lebih awal dari kontraknya. Kontraknya berjalan hingga 2027, jadi cepat atau lambat, baik ia maupun klub perlu mengambil sikap mengenai hal ini segera."

"Fakta bahwa mereka mendorong seseorang yang bisa menjadi pelapis dan calon pengganti Kane – mereka melihat Sesko, mereka melihat Woltemade, mereka berakhir dengan Jackson, dengan kewajiban untuk membeli – menunjukkan bahwa Bayern sadar akan kemungkinan Kane bisa pergi dalam satu atau dua tahun, dan mereka perlu sedikit merencanakan masa depan."

"Dia (Jackson) ada di sana untuk menjadi pelapis dan mungkin penggantinya kelak, tetapi kita masih cukup jauh dari itu."

Untuk saat ini, Kane sangat fokus pada kehidupannya di Bayern. Ia memiliki beberapa tujuan musim ini, seperti mempertahankan gelar Bundesliga dan berjuang untuk memenangkan Liga Champions untuk pertama kalinya dalam kariernya.

Kane kemudian akan bertujuan untuk menjadi kapten Inggris di Piala Dunia 2026 di bawah asuhan manajer Thomas Tuchel. Masa depannya dan kemungkinan kembali ke Liga Primer, dengan Manchester United disebut-sebut sebagai salah satu opsi, kemungkinan besar baru akan menjadi jelas setelah akhir musim dan turnamen musim panas tersebut.