TOPSHOT-FBL-ESP-LIGA-REAL MADRID-BARCELONAAFP

Gara-Gara Polemik Ballon D'Or, Vinicius Junior TINGGALKAN Real Madrid?

Article continues below

Article continues below

Article continues below

  • Vinicius Jr finis kedua di Ballon d'Or 2024
  • Mungkin tergoda tinggalkan Real Madrid
  • Dilirik klub Arab Saudi dan Liga Inggris
  • APA YANG TERJADI?

    Vinicius Junior mungkin akan mempertimbangkan masa depannya di Real Madrid setelah gagal memenangi Ballon d'Or 2024. Ia finis di urutan kedua dan harus rela melihat gelandang Manchester City Rodri membawa pulang Bola Emas.

    Menurut laporan AS, perwakilan winger Brasil itu kini menjajaki opsi lain di masa depan karena beberapa kondisi dirasa kurang memadai bagi perkembangan Vini di Madrid.

  • Iklan
  • Vinicius Jr Carlo Ancelotti Real MadridGetty

    VINI INGIN TINGGALKAN REAL MADRID?

    Vinicius mengalami masa-masa yang berat di Spanyol semenjak didatangkan dari Brasil di usia 18 tahun pada 2018. Musim-musim pertamanya di Real Madrid penuh inkonsistensi, sampai akhirnya Carlo Ancelotti berhasil memaksimalkan potensinya dan kini ia menjelma penyerang kelas dunia.

    Vinicius merasa dicintai oleh pelatihnya, rekan satu timnya, presiden Florentino Perez, juga oleh Madridista di seluruh dunia. Tetapi situasi benar-benar jauh dari kata ideal ketika ia mengunjungi stadion lawan.

    Ia bukan cuma merasa tak mendapat perlindungan dari wasit, melainkan juga harus menerima serangan rasisme selama bertahun-tahun. Ditambah kegagalan meraih Ballon d'Or serta ketertarikan dari Arab Saudi dan Liga Primer Inggris, Vinicius berpotensi mencari klub baru, sementara kontraknya di Real Madrid habis pada 2027.

  • TAHUKAH ANDA?

    Menurut klaim staf manajemen Vinicius, keberanian sang pemain untuk terus melawan tindakan rasisme yang membuatnya gagal meraih Ballon d'Or. "Dunia sepakbola belum siap menerima seorang pemain yang melawan sistem," bunyi pernyataan manajemen Vini kepada Reuters.

  • ViniciusGetty Images

    SELANJUTNYA BUAT VINICIUS JUNIOR & REAL MADRID

    Kini bekas wonderkid Flamengo itu akan fokus pada laga berikutnya bersama Real Madrid, yakni melawat ke Mestalla markas Valencia, Minggu (3/11) dini hari WIB. Ia juga menjadi korban tindakan rasisme di stadion tersebut dalam dua musim terakhir ini.