Pelatih Persita Tangerang Widodo Cahyono Putro merasa lega tim besutannya berhasil mendulang tiga angka dengan mengalahkan PSMS Medan 1-0 di Stadion Sport Center Kelapa Dua kemarin sore dalam lanjutan Liga 2 2019 wilayah barat.
Kemenangan itu membuat Persita naik ke peringkat dua klasemen sementara setelah mengoleksi nilai 34, tertinggal tiga angka dari pemuncak Sriwijaya FC. Chandra Waskito menjadi bintang kemenangan Persita setelah sundulannya di menit ke-35 menembus gawang PSMS.
Raihan tiga angka itu sangat penting bagi Persita, karena persaingan memperebutkan empat tiket Delapan Besar dari wilayah barat cukup ketat. Apalagi mereka harus menjalani tiga laga tandang di empat pertandingan tersisa.
“Terpenting kami bisa memenangkan pertandingan, bermain efektif, tidak lama-lama dengan bola di tengah, langsung ke tujuan. Itu yang saya mau. Jadi tidak terlalu lama possesion ball, karena itu bukan ciri khas kami,” ujar Widodo.
“Inilah yang kami harapkan, dan tentu permainan memang cukup ketat. PSMS juga tidak mau kalah, mereka terus berusaha. Terpenting, siapa yang bisa memanfaatkan peluang, itu yang bisa memenangkan pertandingan, dan kami bisa memanfaatkan peluang.”
Pertandingan Berikut
Di lain sisi, kekalahan dari Persita membuat langkah PSMS menuju empat besar wilayah barat menjadi sedikit berat. Sebab, mereka masih harus berhadapan dengan tiga pesaing di empat laga sisa, yakni Aceh Babel United, Sriwijaya FC, dan Persiraja Banda Aceh.
SIMAK JUGA: BERITA LIGA 2 2019!
“Kami tidak bermain jelek. Hanya sayang anak-anak tidak bisa memanfaatkan peluang-peluang. Kami ada tiga peluang, tapi tidak menjadi gol. Sedangkan Persita bisa memanfaatkan satu peluang,” ucap Jafri.
“Tapi kami harus tetap membangun semangat kami, karena ada empat pertandingan yang harus kami hadapi. Kami belum akan menyerah untuk bisa lolos dari grup ini. Intinya ini [kekalahan] harus kami lupakan. Kami selanjutnya kembali ke Medan, mempersiapkan tim lagi.”
