LIPUTAN MUHAMAD RAIS ADNAN DARI SELANGOR
Pelatih kiper tim nasional (timnas) Indonesia U-16, Gatot Prasetyo, menegaskan timnya sudah siap menghadapi Australia U-16 pada babak perempat-final Piala Asia U-16 2018. Bentrok kedua tim akan digelar di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Senin (1/10).
Gatot menuturkan, timnya sudah belajar dari pengalaman pahit tahun lalu saat dikalahkan Australia pada Piala AFF U-15 2017. Ketika itu, Indonesia takluk dengan skor 7-3.
Perubahan pun telah banyak terjadi di antara kedua tim pada event kali ini. "Saya lihat pengalaman tahun yang lalu kami banyak kalah di saat bola-bola crossing (umpan silang), duel bola atas. Memang postur pemain kami waktu itu kalah tinggi, namun dalam hal ini di sepakbola postur tak terlalu dominan. Para pemain kami yang sekarang pengalamannya sudah lebih banyak dalam menghadapi pemain-pemain tinggi," kata Gatot.
Maka itu, lanjut Gatot, timnya saatnya mengantisipasi umpan-umpan silang yang kemungkinan bakal menjadi salah satu andalan Australia dalam membongkar pertahanan David Maulana dan kawan-kawan.
"Harus adu duel, minimal akurasi lawan untuk buat gol enggak akan mudah, karena orang besar ketika di atas juga enggak ada tumpuan sama dengan kita. Lawan yang punya potensi untuk umpan dicegah, karena pelajaran dari kekalahan tahun lalu pemain mereka terlalu mudah crossing enggak ada yang ganggu," jelas mantan kiper timnas Indonesia ini.
"Tapi itu pengalaman yang bagus sekali. Semua pemain dan pelatih banyak belajar dari itu. Motivasi kami sangat besar untuk revans," tegas mantan kiper Persib Bandung tersebut.
Jika berhasil menang, Indonesia akan lolos ke babak semi-final. Itu artinya, Indonesia bisa mendapatkan satu tiket ke Piala Dunia U-17 2019.
.jpg?auto=webp&format=pjpg&width=640&quality=60)
