OLEH FARABI FIRDAUSY
Pelatih timnas Indonesia Luis Milla meminta seluruh masyarakat Indonesia untuk tenang, setelah timnas menelan kekalahan dari Suriah U-23 pada laga uji coba di Stadion Wibawa Mukti, Sabtu (18/11) malam.
Sebelumnya, Suriah berhasil menumbangkan timnas U-23 dengan skor tipis, 3-2. Keberadaan delapan pemain senior pada pertemuan kedua kontra Suriah rupanya tetap berujung pada kekalahan, dengan skor, 1-0.
"Suriah U-23 ada harmoni dan koordinasi, kelihatan sekali mereka sudah lama bersama. Kita lihat juga timnas U-23 yang juga punya harmoni karena mereka sudah sepuluh bulan bersama. Kemudian ada tim saya yang tadi, yang masih kurang harmoni dan butuh kerja sama lebih," beber Milla.
Pria asal Spanyol itu pun kemudian mengilas balik dari awal ia menukangi timnas U-23, dengan misi SEA Games 2017. "Ini adalah perjalanannya (ada kekalahan), tenang saja karena ini adalah langkah pertama. Bisa diingat lagi bahwa sebelum SEA Games kami kalah lawan Myanmar, 3-1," ucapnya.
"Sebenarnya kalau mau menang gampang saja, kita bisa lawan tim lemah dan kita menang. Tapi saya suka lawan tim kuat, anak-anak belajar bagaimana mengatasi masalah dan saat nanti Asian Games kita sudah tahu cara mengatasi masalah," pungkas mantan pelatih Real Zaragoza itu.
Uji coba ini merupakan rangkaian persiapan timnas U-23 menuju Asian Games 2018, yang akan digelar Agustus nanti dengan Indonesia sebagai tuan rumah. Milla masih mencari komposisi tim yang pas dan tiga pemain senior yang tepat untuk disertakan ke dalam tim U-23 nanti.
