Duel antara Leicester City dan Manchester City dalam lanjutan Liga Primer Inggris, Sabtu (3/4), menarik perhatian penggemar sepakbola Asia Tenggara khususnya Thailand.
Manajer Brendan Rodgers mencantumkan nama pemuda asal Thailand, Thanawat Suengchitthawon ke dalam skuad The Foxes yang menjamu City di King Power Stadium.
Leicester memang kalah 2-0 dari sang pimpinan klasemen, namun yang menjadi sorotan adalah publik adalah munculnya nama Thanawat dalam skuad pertandingan.
Menurut media Inggris, Leicester Mercury, keputusan yang dibuat oleh Rodgers tersebut terbilang mengejutkan, terlepas dari absennya beberapa pemain inti seperti Caglar Soyuncu.
Thanawat sendiri tidak mengalami kesulitan untuk bisa masuk ke dalam skuad Leicester di Liga Primer karena memiliki dua paspor yakni Prancis dan Thailand.
Thailand kini berperingkat 110 FIFA dan umumnya pemain yang berasal dari negara-negara di luar peringkat 70 besar dunia bakal kesulitan mendapatkan izin kerja untuk bisa bermain di Inggris.
Thanawat lahir pada 8 Januari 2000 di Suphan Buri, Thailand. Namun, ia sama sekali tidak pernah menimba ilmu sepakbola di sana karena memulai kariernya sejak usia 13 tahun di akademi klub Prancis, Nancy.
Potensinya memikat perhatian Leicester yang memutuskan untuk mengontraknya pada awal musim 2020/21 ini. Sebelum dipanggil ke skuad utama, Thanawat lebih sering telibat bersama tim Leicester U-23.
Sang gelandang serang yang sekarang berusia 21 tahun itu tercatat telah tampil sembilan kali bersama skuad muda Leicester di Premier League 2 atau kompetisi khusus U-23 dan menorehkan dua gol.
Thanawat sudah memiliki penampilan internasional namun sebatas di level junior yakni bersama tim nasional Prancis U-17, sehingga membuatnya masih berpeluang untuk menerima panggilan dari skuad senior Thailand di masa mendatang.
