Terungkap! Ternyata Cuma 2 Pemain Jerman Yang Dukung Gesture Tutup Mulut, Sisanya Ogah

• Para pemain Jerman sebetulnya ogah lakukan aksi tutup mulut
• Cuma dua pemain yang dukung LGBT
• Jerman berantakan di Qatar karena konsennya terpecah ke 'demonstrasi politik'

APA YANG TERJADI?

Ternyata, diketahui cuma ada dua pemain di skuad Jerman yang mendukung gesture tutup mulut yang kontroversial itu di Piala Dunia 2022 Qatar. Pemain-pemain lainnya rupanya ogah melakukan aksi tersebut.

Sebagaimana dilaporkan ARD, hanya kapten Manuel Neuer dan rekan setimnya di Bayern Munich, Leon Goretzka, yang bersemangat mendukung untuk melakukan gerakan protes dadakan itu, di mana para penggawa lainnya ternyata enggan mengikuti.

GAMBARAN BESAR:

Beberapa ide gerakan protes sempat didiskusikan, dan gesture tangan menutup ke mulut diiyakan oleh Joshua Kimmich dan akhirnya dipilih, kendati tidak disetujui secara universal oleh pemain-pemain Jerman sisanya.

Meski sempat unggul duluan di laga pembuka kontra Jepang, Jerman pada akhirnya tumbang dari tim yang tak diunggulkan tersebut. Kekalahan itu mengundang reaksi negatif di media sosial dari berbagai kalangan, yang menganggap bahwa gara-gara protes yang mereka lakukan sebelum kick-off membikin performa Der Panzer jadi berantakan.

Pembawa acara TV Qatar juga membalas demonstrasi itu setelah Jerman tersingkir dari turnamen, di mana panel di satu acara menutup mulut mereka dan mengejek melambai selamat tinggal kepada Der Panzer.

LEBIH LANJUT:

Gesture ini juga menuai kritik dari pelatih legendaris Arsene Wenger, yang mengklaim tim Jerman ini terlalu fokus pada 'demonstrasi politik' dan 'tidak siap secara mental' untuk tampil di Qatar.