Bek Bhayangkara FC Indra Kahfi, mengomentari wacana penghapusan degradasi di Liga 1 musim ini. Menurutnya, kompetisi kasta teratas nasional tetap berjalan seru karena seluruh klub pasti mau meraih kemenangan dalam setiap laga.
Berdasarkan rapat virtual komite eksekutif (Exco) PSSI, Rabu (17/6), kompetisi musim ini dilanjutkan. Dijadwalkan Liga 1 kembali diputar pada September atau Oktober mendatang.
Hanya saja, belum dijelaskan aturan apa saja yang bakal berubah. Protokol kesehatan sudah pasti dilakukan karena pandemi virus corona masih belum berakhir di Tanah Air.
Selain penghapusan degradasi, wacana lainnya yang muncul ke permukaan seluruh pertandingan Liga 1 dilaksanakan di Pulau Jawa. Ada juga penerapan regulasi pemain U-20, untuk membantu timnas Indonesia tampil di Piala Dunia U-20 tahun depan.
"Kalau bicara kualitas sih menurut saya tetap aja, tidak menurunkan kualitas permainan. Karena ini menyangkut situasi sekarang saja (pandemi jadi ada opsi tanpa degradasi), tapi semua tim tetap bisa menunjukan kualitasnya untuk memperebutkan gelar juara," kata Indra dikutip laman resmi klub.
Pertandingan Berikut
Kompetisi sudah dihentikan sejak pertengahan Maret lalu, karena pandemi virus corona. Semenjak itu, seluruh klub termasuk Bhayangkara FC, menginstruksikan skuadnya untuk berlatih mandiri di kediamannya masing-masing.
Goal / Abi Yazid
Pasukan Paul Munster tersebut diberikan program latihan secara berkala. Langkah ini diambil untuk menjaga kondisi para pemain Bhayangkara FC agar tidak menurun drastis saat kembali berkumpul.
Sejak beberapa hari lalu, Indra bersama pilar lain Bhayangkara FC, sudah berlatih di Stadion PTIK, Jakarta Selatan. Namun, latihan tersebut bukan agenda resmi dari klub melainkan insiatif dari para pemain.
Sebelum kompetisi dihentikan Bhayangkara FC sudah bermain tiga kali. Seluruh berakhir dengan imbang, sehingga The Guardian kini menduduki peringkat 11 dengan mengumpulkan tiga poin.
Selama membela Bhayangkara FC prestasi terbaik Indra, terjadi pada 2017. Ketika itu, mantan PSPS Riau tersebut membantu timnya, untuk menjadi juara Liga 1.
Setelah mengantarkan Bhayangkara FC, Indra mengalami penurunan performa, karena cedera. Ia lebih sering menjadi penghangat bangku cadangan klub asal ibu kota tersebut.
