OLEH ADHE MAKAYASAIkuti di twitter
Mantan gelandang Manchester United sekaligus eks asisten manajer Chelsea, Ray Wilkins, menilai kritikan yang dialamatkan Jose Mourinho kepada Luke Shaw merupakan bagian dari trik The Special One untuk mengetahui reaksi sang pemain.
Shaw di awal musim sempat mendapat kritik pedas dari Mourinho yang menyebutnya tidak bisa bermain tanpa arahannya dari pinggir lapangan, dan pada akhir pekan kemarin ia kembali jadi sasaran karena tidak mengikuti instruksi pelatih ketika United menang 2-0 atas Brighton di babak perempat-final Piala FA.
Eks pemain Southampton itu masih terikat kontrak hingga Juni 2018 dengan opsi perpanjangan untuk setahun lainnya, namun sumber yang dekat dengan sang pemain mengklaim bahwa Shaw tidak menutup kemungkinan untuk hengkang dari Old Trafford pada musim panas nanti.
Menyoal permasalahan ini, Wilkins dalam kolomnya di Sky Sports News menyatakan: “Dia [Mourinho] ingin mengetahui reaksi dari Luke. Saya turut merasakan apa yang dirasakan Luke karena ketika dia di Southampton, dia terlihat seperti prospek luar biasa di sektor bek kiri dan itu adalah kepindahan yang bagus bagi dia untuk merapat ke Old Trafford.
“Tapi saya pernah tegaskan berulang kali – ketika Anda merapat ke Old Trafford, itu bukan hanya soal apa yang bisa Anda lakukan dengan bola, tapi Anda juga harus punya mentalitas dari seorang pemenang, dan mungkin Jose belum melihat hal itu pada diri Luke untuk saat ini.”
Shaw sendiri baru tampil empat kali untuk Inggris sejak Piala Dunia 2014 kemarin, namun Wilkins percaya yang bersangkutan bisa menjadi andalan di sektor bek kiri jika bermain lebih sering di level klub.
“Ini adalah tahun yang besar buat dia karena dia bisa saja menjadi andalan di sektor bek kiri untuk Piala Dunia. Pemain ini merupakan sebuah ‘powerhouse’ di posisi kiri," lanjut Wilkins.
“Sayangnya, dia mengalami sejumlah cedera yang mana tidak membantu perkembangannya, juga dia jarang sekali bermain.”
Di musim ini, Shaw baru tampil 15 kali untuk United di semua kompetisi dengan menit bermain hanya 1.098.