- Richarlison tepis isu berontak terhadap Conte
- Dilaporkan mengancam hengkang jika sang manajer bertahan
- Beri klarifikasi
APA YANG TERJADI?
Richarlison tidak malu-malu menyuarakan kritikan terhadap Antonio Conte selama beberapa pekan terakhirnya melatih Tottenham Hotspur, termasuk mengeluhkan minimnya menit bermain yang ia dapatkan.
Sejak saat, muncul laporan bahwa dia dan Cristian Romero mengancam akan hengkang dari Spurs jika Conte bertahan. Namun Richarlison menepis tuduhan tersebut dan menegaskan dia tak pernah menginginkan Conte pergi.
APA KATANYA:
"Mempertanyakan dan mengkritik saya sebagai pemain atas performa saya adalah bagian dari sepakbola dan saya bisa memahaminya. Mengatakan kebohongan soal saya, itu tidak bisa saya terima! Saya selalu menghormati Conte dan semua pelatih-pelatih saya," cuit Richarlison di Twitter.
"Saya bukan seorang pemimpin pemberontakan terhadapnya, justru sebaliknya. Saya menyesal tak bisa tampil sesuai ekspektasinya dan tak cukup berkontribusi agar ia bisa bertahan. Ketika ia pergi, saya mengiriminya pesan, berterima kasih padanya atas segalanya dan mendoakannya yang terbaik karena itulah yang pantas ia dapatkan!"
SITUASINYA:
Richarlison mengalami musim debut yang sulit untuk Spurs setelah hijrah dengan harga £60 juta dari Everton musim panas lalu. Striker 25 tahun asal Brasil ini masih belum mencetak satu gol pun di Liga Primer Inggris untuk Spurs dan baru sembilan kali start untuk mereka.
DALAM FOTO:
Getty
(C)Getty Images
Getty ImagesAPA SELANJUTNYA?
Richarlison mengalami cedera otot ringan yang akan memaksanya menepi saat Spurs melawan bekas klubnya, Everton, Selasa (4/4) dini hari WIB mendatang.


