Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti berada dalam tekanan pascakekalahan di el Clasico dari Barcelona.
Seperti diketahui, Los Blancos tersungkur secara mengenaskan, 4-0, di Santiago Bernabeu, saat menjamu Los Blaugrana di laga lanjutan La Liga Spanyol.
Pria Italia itu telah diberitahu, satu-satunya yang dapat menyelamatkan posisinya di klub ibu kota Spanyol adalah dengan menjuarai La Liga musim ini.
Jika gagal keluar sebagai kampiun La Liga, manajemen Madrid tak segan-segan untuk mendepak eks pelatih Bayern Munich, Chelsea dan PSG tersebut untuk kedua kalinya.
Sebagaimana diklaim Ok Diario, Ancelotti dipastikan kehilangan jabatannya di Bernabeu jika sampai mereka tersalip oleh Sevilla atau Barcelona selaku rival-rival terdekat dalam perburuan juara.
Sebetulnya, Madrid pimpinan Ancelotti masih cukup nyaman berada di puncak klasemen.
Kekalahan 4-0 dari Barca seperti tidak terasa bagi El Real, pasalnya mereka saat ini masih memegang keunggulan sembilan poin dari Sevilla yang menempati posisi kedua.
Sementara dengan Barcelona selaku penguasa tiga besar, Madrid masih mencipta gap 12 poin. Namun tim pertama punya tabungan satu pertandingan tunda, sehingga bisa memangkas jarak jadi sembilan poin jika memenangkannya.
Namun, bagaimanapun keadaan Madrid di puncak tabel, para petinggi Los Blancos sepertinya tersentak dengan kekalahan 4-0 yang baru mereka alami di el Clasico. Ancelotti pun diultimatum pemecatan jika gagal memenangkan titel La Liga musim ini. Demikian menurut Ok Diario.


