- PSG ingin menjual Mbappe
- Tapi Marquinhos ingin agar rekannya bertahan
- Kini Les Parisiens bisa turut menjual sang kapten
APA YANG TERJADI?
Kylian Mbappe bersikeras tidak akan memperpanjang kontraknya di PSG, sementara pihak Les Parisiens tidak sudi membiarkannya hengkang secara gratis pada 2024. Negosiasi pun menemui jalan buntu dan akhirnya pihak klub mengasingkan striker 24 tahun itu dari tim utama, bahkan mencoretnya dari skuad tur pramusim.
SITUASINYA:
Di tengah-tengah sengkarut ini, Marquinhos membagikan pendapatnya ketika melakoni jumpa pers dengan berkata bahwa ia ingin Mbappe bertahan: "Pertanyaan yang sulit. Kylian adalah pemain yang luar biasa, sangat kuat, tetapi keputusan ada di tangan manajemen. Kami selalu ingin berevolusi bersama pemain-pemain yang tepat. Saya berharap mereka bisa menemukan solusi yang baik sehingga ia bisa kembali ke skuad dan membantu kami musim ini."
Komentar ini membuat para petinggi di Parc des Princes berang. Menurut Sports Zone, pihak PSG ingin mendepak kapten mereka itu karena komentarnya dianggap tidak mendukung sikap klub.




TERLEBIH:
PSG juga mengkritik Marquinhos secara internal karena gagal memimpin rekan-rekannya saat dihancurkan Real Madrid di Santiago Bernabeu pada Liga Champions musim 2021/22, di mana Les Parisiens menyia-nyiakan keunggulan dua gol. Pihak klub juga merasa bek Brasil tersebut tak mampu memenuhi potensinya setelah kepergian Thomas Tuchel pada Desember 2020, dan menginginkan bek baru yang lebih muda untuk menggantikan bintang 29 tahun itu.
DALAM FOTO:
SELANJUTNYA?
Marquinhos sudah membela PSG sejak 2013 dan, jika ia benar-benar dijual musim panas ini, ia bakal mengakhiri masa bakti 10 tahunnya di Parc des Princes, di mana ia memenangkan berbagai trofi domestik termasuk delapan gelar Ligue 1.
