Indonesia akhirnya menyudahi penantian 16 tahun untuk tampil di Piala Asia setelah meluluhlantakkan Nepal tujuh gol tanpa balas di partai pamungkas kualifikasi Grup A.
Berondongan gol dari Dimas Drajad (6'), Witan Sulaiman (43', 81'), Fachruddin Aryanto (54'), Saddil Ramdani (55'), Elkan Baggott (80') dan Marselino Ferdinan (90') memastikan skuad Garuda mengamankan satu tempat di putaran final.
Praktis, Indonesia mendapatkan kabar baik ganda. Selain lolos ke Piala Asia 2023, Indonesia ketambahan poin cukup signifikan berkat pesta tujuh gol ke gawang Nepal.
Menurut Footy Ranking, Indonesia mendapatkan perolehan 11,31 poin, menjadikan tim Merah Putih kini menghimpun 1019,10 poin.
Dengan begitu, pasukan Shin Tae-yong melesat drastis di ranking FIFA dari posisi ke-158, naik ke tangga 155. Ada tiga negara yang berhasil dikangkangi Indonesia seiring tambahan poin ini.
Indonesia berhasil melangkahi Maladewa (156), Myanmar (157) dan Taiwan (158).
Keberhasilan Indonesia melesat tiga strip ke atas tak lepas dari hasil-hasil buruk yang dituai para rival terdekat mereka di ranking FIFA.
Myanmar misalnya. Mereka harus jadi bulan-bulanan Tajikistan, Kirgizstan dan Singapura selama menjalani tiga laga kualifikasi. Adapun Taiwan, posisi mereka terus tersalip karena tak memiliki agenda di FIFA Matchday sepanjang Juni ini.
Indonesia sendiri pernah menempati posisi yang 'curam' di ranking FIFA pada Oktober 2021, di mana saat itu timnas berada di tangga ke-175. Namun, perlahan tapi pasti, skuad besutan Shin Tae-yong memperbaiki posisi, bahkan menanjak dengan cukup signifikan.
Dimulai dari keberhasilan menjadi finalis Piala AFF 2020, lalu meraih dua hasil positif di laga kualifikasi Piala Asia hingga lolos ke putaran final, membuat skuad Garuda total naik 20 strip dari posisi ke-175.
Indonesia akan memulai perjuangan mereka di Piala Asia 2023 pada 16 Juni 2023 tahun depan. Dalam sejarahnya, Indonesia baru empat kali tampil di turnamen ini, dan selalu terhenti di fase grup. Shin Tae-yong bertekad membawa timnas melaju sejauh mungkin.