Timnas Indonesia U-18 akhirnya keluar sebagai juara Grup A Piala AFF setelah mampu menahan imbang 1-1 Myanmar U-18 di Stadion Thong Nhat, Ho Chi Minh, Rabu (14/8) petang. Sebelumnya, skuat Garuda Nusantara sempat tertinggal lewat gol yang dibuat Hein Htet Aung tapi eksekusi tendangan bebas Rizky Ridho memaksa pertandingan berakhir imbang.
Babak Pertama
Laga baru berjalan tiga menit, Bagas Kaffa mampu memberikan umpan silang dari sisi kanan namun sundulan saudara kembarnya, Bagus Kahfi masih melambung. Usaha pertama on target dilakukan oleh Bagus Kahfi. Ia melepaskan sepakan keras di dalam kotak tapi bola bisa diamankan oleh Phyo Thu.
Timnas Indonesia sempat mendapat tekanan bergelombang dari situasi sepak pojok, tapi Rizky Ridho dkk. mampu keluar dari tekanan dengan cepat. Bahkan, Garuda Nusantara mampu balik menekan melalui Fajar Fathur Rachman dan Brilyan Aldama hanya saja bola belum mengarah ke gawang.
Permainan kombinasi di antara para pemain timnas Indonesia terus dilakukan. Setelah Bagus Kahfi dan Fajar Fathur Rachman kini Bagus menjalin kerja sama dengan Imam Zakiri di sisi kiri tapi masih belum cukup membuahkan peluang emas.
Di menit ke-37, Bagus Kahfi ditempel sejumlah pemain di dalam kotak penalti Myanmar namun ia masih mampu lepaskan sundulan. Sayang, bola sundulan masih terlalu lemah sehingga bisa diamankan oleh kiper Myanmar. Imam Zakiri kirimkan umpan silang tapi bola masih terlalu dekat kepada kiper Myanmar ketimbang Bagus Kahfi.
Umpan silang kali ini diberikan oleh Fajar. Ia lolos dari perangkap off side di menit ke-45 dan sodorkan umpan silang ke mulut gawang tapi sambaran Rendy bisa diblok. Itu jadi peluang terbaik tim Garuda di babak pertama yang berakhir imbang tanpa gol.
Babak Kedua
Di babak kedua, serangan Indonesia masih bergulir. Namun kejutan diberikan oleh Myanmar melalui Hen Htet Aung setelah sepakannya di tiang jauh mampu menembus gawang yang dikawal Adisatryo, tepatnya di menit ke-50. Indonesia U-18 pun untuk sementara tertinggal 0-1.
Gol dari Myanmar itu sempat coba dibalas oleh David Maulana yang baru masuk menggantikan Rendy Juliansyah tapi sepakannya masih melambung. Sementara bagi kubu lawan, terlihat jelas situasi unggul membuat kepercayaan diri pemain Myanmar meningkat.
Indonesia U-18 baru bisa mencetak gol penyama keadaan di menit ke-68. Sebelumnya Fajar Fathur Rachman dilanggar di dalam kotak tapi wasit memberikan tendangan bebas, Bola lantas dieksekusi oleh Rizky Ridho melalui sepakan kaki kanan, ia jaringkan bola di gawang Myanmar. Indonesia U-18 1-1 Myanmar U-18.
Di menit-menit akhir, Myanmar kembali meningkatkan intensitas serangannya. Melalui tendangan bebas Khun Kyaw coba mencetak gol tapi bola masih melenceng. Tak lama, ancaman diberikan Beckham Putra. Ia membawa bola sendirian dan lepaskan sepakan kaki kiri tapi bola masih tipis menyamping.
Aksi saling serang masih dilakukan oleh kedua tim, tapi hingga peluit panjang dibunyikan oleh wasit, tak ada tambahan gol tercipta.
Berikut daftar susunan pemain kedua tim;
Myanmar U-18: Pyae Phyo Thu (GK), Thet Hen Soe, Naung Naung Soe (C), Kaung Khant Kyaw, Pyae Phyo Aung, Moe Swe, Ye Min Kyaw, Khun Kyaw Zin Hein, La Min Hwe, Aww Bar Kha, Hein Htet Aung.
Indonesia U-18: M. Adisatryo (GK), A. Bagas Kaffa, Alfeandra Dewangga, M. Fajar Fathur Rachman, M. Salman, Rizky Ridho (C), Beckham P. Nugraha, Rendy Juliansyah, Khairul Imam, Brylian Aldama, A. Bagus Kahfi.