Seorang anak laki-laki berusia 15 tahun meninggal karena cedera otak yang serius setelah diduga diserang oleh pemain akademi FC Metz di sebuah turnamen di Frankfurt, Jerman pada Minggu (28/5) kemarin.
Remaja Jerman itu mewakili JFC Berlin dan terluka parah seusai perkelahian pecah menyusul berakhirnya pertandingan mereka melawan tim junior klub Ligue 2 Prancis itu, menurut AFP.
Korban dipukul di kepala atau leher sebelum pingsan dan membutuhkan resusitasi.
Seorang pemain Metz berusia 16 tahun yang dicurigai melakukan pukulan fatal ditangkap dan tetap dalam tahanan polisi pasca-insiden tersebut, meskipun namanya tidak disebutkan.
Polisi Frankfurt menyatakan: "Setelah perkelahian pada hari Minggu... seorang anak laki-laki berusia 15 tahun meninggal di rumah sakit karena cedera otak yang serius. Untuk mengklarifikasi keadaan [kematian pesepakbola muda Jerman], otopsi akan dilakukan di hari-hari mendatang."
Klub Prancis mengatakan pada hari Selasa (30/5) bahwa mereka "sangat terkejut dengan tragedi ini" dan tersangka penyerang "menyangkal telah dengan sengaja menyebabkan cedera tubuh yang serius".
Investigasi atas insiden ini sedang berlangsung.


