Pelatih Uni Emirat Arab (UEA) Bert van Marwijk merasa kecewa dengan penampilan anak asuhnya, meski mampu memetik kemenangan telak 5-0 atas Indonesia pada matchday ketujuh mereka di Grup G babak kedua kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia, Sabtu (12/6) dinihari WIB, di Stadion Zabeel.
Van Marwijk mengungkapkan, UEA mengawali pertandingan dengan baik. Mereka berhasil mengungguli lawannya melalui gol Ali Mabkhout pada menit ke-22. Selang enam menit kemudian, sundulan Fabio Lima menggandakan keunggulan Al Abyad.
Selepas unggul dua gol, Indonesia memberikan perlawanan, dan nyaris memperkecil ketertinggalan enam menit menjelang babak pertama berakhir. Pelanggaran heng kapten tim Wali Abbas di kotak terlarang membuat wasit menunjuk titik putih.
UEA merasa lega setelah Evan Dimas gagal mengeksekusi penalti dengan baik, karena bola dapat ditepis kiper Ali Khaseif. Menurut Van Marwijk, hadiah penalti itu terjadi akibat pemain mulai meremehkan Indonesia.
“Kami mengawali pertandingan dengan baik. Saya pikir [setelah unggul 2-0] pemain merasa pertandingan akan berjalan dengan mudah, sehingga akibatnya mereka bermain ceroboh dan teledor. Saya tidak puas dengan situasi itu,” cetus Van Marwijk yang memperlihatkan gestur kekecewaan dalam tayangan video di akun Twitter Dubai Sports TV.
“Saat jeda babak pertama, saya bilang ke mereka: 'Jika kalian menganggap segala sesuatunya berjalan terlalu mudah, kita akan kehilangan permainan yang kita inginkan'. Di babak kedua kami bermain lebih baik, dapat mengontrol dan menguasai permainan.”
Selain itu, lanjut Van Marwijk, UEA seharusnya dapat mencetak lebih dari lima gol di laga ini setelah penampilan mereka membaik di babak kedua. Namun tambahan gol yang dinantinya tidak kunjung datang.
“Kami mencetak lima gol, dan seharusnya kami bisa saja mencetak tujuh, delapan, atau sembilan gol. Tapi kami tetap tidak mendapatkan itu [mencetak lebih dari lima gol],” sesal juru taktik asal Belanda tersebut.
Van Marwijk kini mengalihkan fokus sepenuhnya menghadapi Vietnam, Selasa (15/6). Duel pamungkas ini akan menentukan posisi UEA di klasemen. Jika mampu mengalahkan Vietnam, mereka dipastikan memuncaki klasemen akhir. Van Marwijk pun memberikan kesempatan kepada pemain untuk istirahat agar lebih bugar di laga pamungkas.
“Seperti yang saya bilang, saya kecewa dengan permainan sebelum jeda babak pertama, dan bermain lebih baik di babak kedua. Tapi di pertandingan terakhir kami harus bisa lebih dari itu, lebih intens. Saya tidak takut melawan mereka,” kata Van Marwijk.
SIMAK JUGA: BERITA SEPAKBOLA NASIONAL!
