Pelatih Proleague Belgia KV Mechelen Steven Defaour mempunyai alasan tersendiri tidak mengizinkan Sandy Walsh menjalani debutnya bersama timnas Indonesia di Piala AFF 2022.
Nama Walsh masuk ke dalam daftar pemain yang mengikuti pemusatan latihan (TC) timnas senior sebagai persiapan menghadapi Piala AFF. Walau sempat mengikuti TC di Bali, Walsh akhirnya dicoret dari tim, karena tidak mendapatkan izin dari klub.
Defour menegaskan, Mechelen membutuhkan tenaga Walsh untuk pertandingan sepanjang Desember 2022 dan Januari 2023 yang bertepatan dengan penyelenggaraan Piala AFF. Mechelen akan melakoni pertandingan 16 Besar Piala Belgia melawan RFC Seraing, Rabu (21/12) dini hari WIB.
Selepas itu, Mechelen menjalani rangkaian laga Proleague. Mereka bakal menjamu Circle Brugges, Sabtu (24/12) dini hari WIB, di pekan ke-18. Setelah libur Natal dan tahun baru, Mechelen bertamu ke markas SV Zulte Waregem pada 8 Januari, serta menerima kedatangan KV Ostend selang enam hari kemudian.
“Itu (Piala AFF) tidak termasuk ke dalam kalender resmi FIFA. Karena itu, KV Mechelen tidak mempunyai kewajiban untuk melepas Sandy. Saya sudah menjelaskan hal ini kepada dia, dan kami sekarang sangat membutuhkan dia,” jelas Defour.
“Kami sebelumnya sudah mengizinkan dia pergi ke Indonesia untuk mengikuti latihan [bersama timnas Indonesia] ketika kami sedang melakukan TC di Spanyol. Cuma itu yang bisa saya izinkan.”
Mechelen sedang berusaha memperbaiki posisi mereka di klasemen sementara Proleague yang kini berada di peringkat ke-13 dengan 18 poin, atau tiga tangga di atas zona degradasi, hasil lima kemenangan, tiga imbang, dan delapan kekalahan.
Situasi ini juga yang membuat Defour tidak mengizinkan Walsh bergabung dengan skuad Garuda. Defour sudah membicarakan situasi tersebut dengan Walsh, dan merasa senang pemain berusia 27 tahun itu bisa memahaminya.
“Posisi kami yang sedang tidak bagus membuat kami tidak bisa begitu saja melepas pemain. Beruntung Sandy berkepala dingin menyikapi situasi ini, dan bisa memahami keputusan kami. Kami ingin segera berada di posisi aman secepat mungkin,” ujar Defour.