OLEH ADHE MAKAYASAIkuti di twitter
Manajer Tottenham HotspurMauricio Pochettino membuka pintunya lebar-lebar untuk Ryan Mason. Ia pun siap menampung kembali sosok berusia 26 tahun itu yang terpaksa gantung sepatu setelah mendapat saran dari sejumlah dokter ahli saraf yang menangani cedera kepalanya.
Seperti diketahui, Mason hampir meregang nyawa akibat duelnya dengan Gary Cahill ketika memperkuat Hull City di pertandingan melawan Chelsea pada 22 Januari 2017 silam. Di partai tersebut, ia mengalami benturan kepala yang membuat tulang tengkoraknya retak.
Mason lantas mengumumkan gantung sepatu pada Selasa (13/2) kemarin, dan Pochettino yang mengetahui itu berminat menjadikannya sebagai salah satu staf kepelatihannya di Spurs.
“Tentu saja pintu [Spurs] terbuka untuk membantu dia [Mason]; mulai dari saya, staf kepelatihan dan pihak klub, karena kami mencintai dia dan semua keluarganya,” kata Pochettino dikutip dari Sky Sports News.
“Dalam beberapa hari terakhir ini, dia berada di tempat latihan klub. Dia menjalin komunikasi intens dengan kami, staf kepelatihan dan [bos akademi] John McDermott.
“Jangan khawatir Ryan karena Anda akan menjadi orang yang sukses di luar lapangan sepakbola, tidak ada keraguan soal itu.”
Sebelum pensiun, delapan klub tercatat pernah dibela Mason sepanjang kariernya, yang dimulai pada musim 2008/09 silam. Dia mencatatkan 171 penampilan di semua ajang kompeititf, lewat sumbangsih 18 gol.
