LIPUTAN ABRAHAM JOHAN DARI BALIKPAPAN
Pelatih Persib Bandung Mario Gomez kecewa dengan keputusan wasit yang tak memberikan hadiah penalti ketika tim besutannya menelan kekalahan 2-1 dari Madura United di Stadion Batakan, Balikpapan, Selasa (9/10) malam WIB.
Gomez menyoroti duel udara antara gelandang Oh Inkyun dan Andik Rendika Rama di babak kedua. Menurut Gomez, dalam duel itu terjadi pelanggaran yang dilakukan bek Madura United.
“Saya rasa ini pertadingan yang cukup bagus bagi kami, dan kami bekerja keras. Kami punya banyak peluang, salah satunya kejadian Inkyun. Saya rasa itu 100 persen penalti. Kalian juga tahu begitu mudahnya Madura United mendapatkan penalti, dan begitu sulitnya kita mendapatkan penalti,” cetus Gomez.
Gomez juga mempertanyakan keputusan Komisi Disiplin (Komdis) PSSI yang memberikan sanksi bagi Patrich Wanggai. Sanksi itu membuat Gomez tak mempunyai banyak pilihan di lini depan menyusul sanksi terhadap Jonathan Bauman dan Ezechiel N'Douassel.
“Kami bukan saja kehilangan Bauman dan Ezecheil, tapi juga Wanggai. Saya mempertanyakan kenapa Komdis memberikan hukuman kepada Wanggai 45 hari setelah kejadian. Tanpa Bauman dan Ezechiel memberikan efek bagi permainan tim,” ujarnya
Pertandingan berikutnya
Kendati demikian, Gomez tetap memberikan apresiasi terhadap performa anak asuhnya. Arsitek asal Argentina ini mengaku sulit menerima kekalahan, namun memaklumi kondisi yang sedang dialami tim.
“Ada banyak faktor yang membuat performa menjadi turun. Kami juga kesulitan bermain tanpa bobotoh. Kekalahan ini sulit diterima, tapi kami sudah berjuang,” ujar Gomez.
“Penampilan tim sudah maksimal, tapi Inilah hasil yang harus kami dapat. Kami mengucapkan terima kasih kepada semuanya. Sekarang kami harus fokus untuk laga selanjutnya.” (gk-54)
Goal Indonesia
