OLEH ADHE MAKAYASAIkuti di twitter
Mantan bek Stoke City Dionatan Teixeira dikonfirmasi meninggal dunia di usia 25 tahun setelah diduga mengalami serangan jantung.
Pemain asal Brasil itu berhasil mendapatkan kontrak dari Stoke pada 2014 silam setelah tampil gemilang selama menjalani masa trial, dengan ia lantas mencatatkan dua penampilan di Liga Primer Inggris.
Teixeira sendiri menetap tiga tahun di Britannia Stadium sebelum bergabung dengan klub Moldova Sheriff Tiraspol pada tahun ini dan sukses membantu mereka menjuarai liga lokal.
Meski begitu, Teixeira diketahui meninggal di Brasil pada akhir pekan kemarin dan Stoke mengucapkan rasa berkabungnya untuk sang mantan pemain.
“Stoke City ingin mengucapkan belasungkawa kepada keluarga dari Dionatan Teixeira menyusul kematiannya di usia 25 tahun,” demikian bunyi pernyataan The Potters.
Di kesempatan terpisah, pimpinan klub Tony Scholes menambahkan: “Dionatan pernah menjadi pemain populer di skuat ini dan ini sulit diterima bahwa dia meninggal di usia yang masih sangat muda.
“Doa dan dukungan kami berikan kepada keluarga mudanya dan rekan-rekannya di periode yang sulit ini.”
Sementara itu, Sheriff selaku klub Teixeira menyatakan: “Seluruh anggota dari FC Sheriff, dari pekerja hingga manajemen klub, terkejut dengan kabar tragis ini. Kehilangan ini begitu menyakitkan.
“Kami ingin menyampaikan belasungkawa kepada keluarga dan sahabat dari Dionatan. Dia akan selalu ada di hati kami.”
