Ketika Manchester United merogoh kocek dalam-dalam senilai Rp 1,5 triliun untuk mendatangkan bintang muda Borussia Dortmund Jadon Sancho, tentu para fans langsung menaruh ekspektasi tinggi terhadapnya.
Apalagi, pemain berbakat Inggris ini dilabeli salah satu "properti panas" paling dicari di belantara sepakbola Eropa.
Namun, ternyata bukan pekerjaan mudah bagi Sancho untuk bisa menaklukkan Liga Primer Inggris, yang notabene liga tempat kelahirannya.
Di awal-awal musim 2021/22, Sancho nyaris tak terlihat kontribusinya untuk Setan Merah, berujung kritik keras mengalir pada dirinya. Namun, apa yang terjadi setelahnya, setidaknya di tiga pertandingan terkini, mulai bisa membuat para loyalis Man United senyum semringah.
Di tengah performa 'begitu-begitu saja' yang ditampilkan Man United-nya Ralf Rangnick belakangan ini, Sancho justru tampil mentereng.
Sebagaimana dicatat Opta, Jadon Sancho hanya mengemas dua gol dalam 23 penampilan pertamanya di seluruh kompetisi bagi Man United. Namun sejak saat itu, dia sekarang telah mengukir dua gol cuma dalam tiga pertandingan terakhir. Kontras!
Kebangkitan yang patut diapresiasi seiring dirinya tampak perlahan-lahan membalikkan keadaan.
Gol terakhir yang dibuat Sancho ketika dia menjebol gawang Southampton di lanjutan Liga Primer. Nahas, Setan Merah mengakhiri laga itu lagi-lagi dengan berbagi poin alias main imbang, 1-1.
Hasil itu membuat Man United tertahan di peringkat kelima dengan mengumpulkan 40 poin dari 24 pertandingan. Meski performa Man United terbilang labil, paling tidak Sancho mulai memberi angin segar bagi skuad Rangnick di sisa musim ini.




