Maguire-Man-UtdGetty

Bahkan, Sosok Paling Setia Pun Mulai Jengah Pada Harry Maguire - Saatnya Tinggalkan Manchester United?

  • Maguire jadi penghangat bangku cadangan Manchester United
  • Bos Inggris, Southgate, peringatkan dirinya
  • Juga sindir Kalvin Phillips

APA YANG TERJADI?

Harry Maguire menghabiskan sebagian besar musim ini sebagai pemain cadangan Manchester United, setelah Erik ten Hag lebih memilih duet Lisandro Martinez dan Raphael Varane di posisi bek tengah. Situasi serupa dialami Kalvin Phillips, yang kesulitan mendapatkan menit bermain bersama Manchester City asuhan Pep Guardiola sejak hijrah dari Leeds United di musim panas.

Gareth Southgate selama ini setia memanggil Maguire (dan Phillips) ke skuad timnas Inggris, bahkan ketika performa bek The Red Devils itu menuai kritikan keras selama beberapa musim terakhir. Ia juga masih memasukan keduanya ke skuad Inggris di kualifikasi Piala Eropa kontra Malta dan Makedonia Utara bulan depan. Namun Southgate memperingatkan bahwa situasi mereka di level klub harus berubah jika masih ingin bermain untuk The Three Lions.

KATA MEREKA:

"Tentu saja situasinya [Maguire] tak bisa terus-terusan seperti ini. Seperti Kalvin Phillips, mereka adalah pemain yang penting bagi kami, dan terkait Kalvin, kami tak memiliki banyak pemain yang bisa bermain sebagai gelandang jangkar tunggal. Tentu saja semakin lama situasi ini terjadi, akan semakin mengkhawatirkan, dan kami memiliki March Guehi, Lewis Dunk, Tyrone Mings, pemain-pemain yang bermain baik tapi tak memiliki pengalaman yang setara di sepakbola Eropa level klub atau sepakbola internasional. Tetapi kami harus terus mencari persaingan di area itu (bek tengah)," ucapnya pada wartawan.

Southgate memanggil Lewis Dunk, bek tengah yang baru mencatatkan satu cap bersama Inggris, setelah ia tampil impresif bersama Brighton racikan Roberto De Zerbi. Keputusan ini semestinya menjadi indikasi rencananya di masa depan.

SITUASINYA:

Southgate juga memberi isyarat bakal memainkan bintang Liverpool Trent Alexander-Arnold di lini tengah setelah melihat eksperimen Jurgen Klopp terhadap sang pemain membuahkan hasil yang memuaskan.

"Semuanya mungkin terjadi. Saya rasa tak seharusnya kita menutup kemungkinan apa pun. Kita semua tahu kemampuannya dengan bola, jadi ada peluang untuk menempatkannya di area-area itu," ujarnya.

"Masih banyak yang harus dipelajari soal menerima bola di bawah tekanan. Kebanyakan lawan mereka (Liverpool) sejauh ini, ia punya banyak waktu menerima bola, sementara lawan yang akhir-akhir ini lebih sering menekannya dan hasilnya berbeda."

"Bertahan di lini tengah memang agak berbeda, jadi ada aspek permainan yang harus ia pelajari, dan itu tidak akan sempurna di awal."

Ia menambahkan: "Tapi menurut saya itu menarik sekali dan jelas bahwa ia memiliki atribut yang cukup unik... jangkauan operan yang berbeda-beda misalnya. Ia tipe pemain yang melihat ke depan lebih cepat dan memainkan umpan ke belakang lini pertahanan lawan, sementara pemain lain mungkin tak bisa melihatnya."

DALAM FOTO:

Harry-Maguire(C)Getty ImagesKalvin Phillips Manchester City 2022-23GettyTrent Alexander-Arnold Liverpool 2022-23Getty

APA SELANJUTNYA UNTUK INGGRIS?

Three Lions akan menghadapi Malta pada 17 Juni dini hari WIB sebelum menjamu Makedonia Utara tiga hari kemudian.

Iklan
0