Mantan pemain Real Madrid yang juga eks pelatih tim nasional Indonesia, Luis Milla, menyoroti sikap negatif yang diperlihatkan Gareth Bale dalam pertandingan melawan Levante kemarin (25/2).
Seperti diketahui, Bale turun dari bangku cadangan untuk mencetak gol penalti di Estadi Ciutat de Valencia, seiring Los Blancos mengantongi tiga poin berkat kemenangan 2-1. Namun, pemain internasional Wales itu tampak marah setelah membobol gawang lapan, mengibaskan ucapan selamat Lucas Vazquez sebelum kembali ke posisinya di lapangan.
Sikap tersebut dikritik keras oleh Milla, menyatakan hal tersebut sangat tidak pantas dilakukan oleh seorang pemain sepakbola, terlebih lagi seorang pemain di klub besar seperti Madrid.
"Dia melakukan tantrum, itu kesalahan yang sangat buruk," ujar Milla kepada Goal Spanyol. "Saya membayangkan Bale sudah meminta maaf pada Lucas Vazquez. Tim sepakbola manapun, profesional atau tidak, tidak boleh memperlihatkan citra buruk.
"Sebuah tim bekerja dengan nilai yang sama dan membuat gestur itu di depan begitu banyak orang, bertentangan dengan solidaritas. Masalahnya itu adalah kesalahan yang berkesinambungan - kita sudah melihatnya di Wanda Metropolitano.
"Ini memberi kesan bahwa dia adalah pemain yang tidak akrab dengan rekan setim lain dan itulah masalah Real Madrid. Mereka ingin memperlihatkan citra tim superior tetapi kemudian seorang pemain melakukan hal seperti itu.
"Saya pikir sangat disayangkan dan saya memahami ketika pemain muda melakukan kesalahan, tetapi itu sangat buruk bagi citra klub karena memperlihatkan kurangnya respek pada rekan setim, terutama Vazquez.
"Ini sebuah hal yang perlu dibenahi dari dalam. Perlu ada kesadaran lebih dari tim."
Real Madrid dan Barcelona akan bertemu pada leg kedua Copa del Rey, Kamis (28/2) dini hari di Santiago Bernabeu dan Los Blancos memiliki keuntungan usai meraih hasil imbang 1-1 di Camp Nou pada leg pertama.
Getty, Goal