Real Madrid siap melakukan segala cara demi mendapatkan tenaga gelandang enerjik Borussia Dortmund Jude Bellingham, sebagaimana ketika mereka berupaya membuat megatransfer lainnya, Kylian Mbappe, meski akhirnya gagal di musim panas lalu.
Adalah sang presiden Florentino Perez yang sangat ngebet ingin skuad Carlo Ancelotti diisi talenta kaliber Bellingham.
Bellingham diproyeksikan untuk menjadi suksesor Luka Modric, yang musim depan akan berusia 38 tahun. Masuknya Bellingham bakal menciptakan regenerasi fantastis di lini tengah Los Blancos.
Nama-nama potensial macam Fede Valverde, Eduardo Camavinga dan Aurelien Tchouameni mulai rutin menghiasi starting line-up Ancelotti. Kedatangan Bellingham kian menyempurnakan proyek jangka panjang.
Hubungan antara Madrid dan Dortmund sendiri berjalan cukup baik, sehingga faktor satu ini bisa mengakomodasi negosiasi transfer Bellingham ke Santiago Bernabeu di jendela jual-beli pemain berikutnya.
Kendati demikian, Madrid mesti memasang kewaspadaan tinggi pada Liverpool, sebab klub asuhan Jurgen Klopp itu sewaktu-waktu bisa 'mencuri' megatransfer Perez ini.
Kok, bisa?
Pakar transfer sepakbola Rudy Galetti menegaskan: "Jude, untuk sekarang ini, lebih memilih Liga Primer Inggris dibanding La Liga Spanyol."
"Dan ini bisa menjadi penghalang utama yang harus diatasi Madrid. Kontrak sang gelandang berakhir pada 2025 dan mencapai kesepakatan dengan agennya secara pribadi tampaknya tidak akan jadi masalah," jelasnya.
"Namun, keinginannya untuk pulang ke rumahnya sendiri di Inggris, mungkin jauh lebih kuat dibanding kontrak menggoda apa pun [dari Madrid] dan menyebabkan Perez jadi pening," ulas Galetti.
.jpg?auto=webp&format=pjpg&width=3840&quality=60)