- Messi mulanya ditawarkan ke Madrid, bukan Barca
- Scout Madrid sudah mengamati bakat Leo
- Pada akhirnya dia jadi ikon Barca
APA YANG TERJADI? Mantan scout Real Madrid Manolo Romero membeberkan kisah, betapa dekatnya megabintang Lionel Messi semasa bocah dulu untuk bergabung ke Los Blancos, bukannya Barcelona. Saat itu, Romero bertugas sebagai pemandu bakat yang tinggal di Cataluyna ketika Madrid dipoles pelatih Vicente del Bosque.
APA YANG DIKATAKAN? "Seorang agen menawarkan Messi ke Los Blancos. Leo duduk di mobil saya dan bersama Gaggiolli, yang memonitori dia saat itu, kami menonton satu pertandingan di lapangan Premia," ungkap Romero kepada SER Cataluyna.
"Gaggiolli memberitahu kami bahwa ayah Messi sangat kecewa karena dia yakin bahwa dia [Messi] tidak akan diberi kesempatan, jadi dia [ayah Messi] bertanya apakah kami bisa membawanya ke Real Madrid. Saya langsung menjawab bahwa saya tidak akan menunggu untuknya dan saya akan memanggil mereka yang bertanggung jawab. Saya melakukannya, pihak Messi sempat bersama saya di mobil," beber Romero.
GAMBARAN BESAR: Bukan hanya Messi sebagai ikon Barca yang mungkin bisa menjadi legenda Madrid saat ini. Sergio Busquets juga dikisahkan memiliki episode yang sama dengan La Pulga ketika masa remaja.
"Sosok lain yang mungkin bisa mengenakan seragam Los Merengues adalah Sergio Busquets ketika dia bermain untuk Jacab, klub sudah mencapai kesepakatan dengan Barca. Namun, dia berpikir dia tidak memiliki proyeksi masa depan yang cukup untuk mereka, oleh karena itu sudah ada faks terkait transfernya ke Madrid. Akan tetapi, ketika Barca mendapati itu, mereka pun bergerak cepat," kenang Romero.
APA SELANJUTNYA? Pada akhirnya, Messi menjadi legenda besar Barca dengan deretan persembahan prestasi prestisius untuk klub dan juga di level pribadi sebelum di 2021 lalu hijrah ke PSG. Kini, Messi tengah membantu Les Parisiens meraih gelar juara Ligue 1 kedua beruntun di musim ini.
