Timnas Indonesia U-22 sudah mulai persiapan untuk SEA Games 2023. Namun, sebanyak 34 pemain yang ikut pemusatan latihan (TC) masih dalam tahap seleksi.
Indra Sjafri sebagai pelatih harus melihat pemain yang cocok untuk skuadnya. Ia akan membagi TC seleksi ini ke dalam dua gelombang, selama dua pekan.
Timnas U-22 untuk SEA Games nanti merupakan ajang comeback untuk Indra sebagai pelatih kepala. Beberapa tahun terakhir, Indra merupakan direktur teknik PSSI.
Sosok asal Sumatera Barat yang berdomisili di D.I. Yogyakarta itu memastikan, bahwa sentuhan dirinya sebagai seorang pelatih tentu masih terjaga, dan siap menjalankan amanah sebagai pelatih Garuda Muda.
"Terakhir [menjadi pelatih kepala] 2019, jadi alhamdulillah saya walaupun tidak melatih timnas tapi supaya touch tidak hilang, saya melakukan latihan, kadang-kadang melatih akademi sepakbola," singkat dia.
"Kalau pulang ke Jogja, terkadang saya cari tim yang bisa saya ikut praktek di situ. Insyaallah saya tidak kehilangan diri sebagai seorang coach," sambungnya.
Saat ini Indra masih merangkai fondasi tim, ia pun belum bisa memastikan bagaiman gaya main atau filosofi yang diterapkan dalam timnas Indonesia U-22 pada SEA Games di Kamboja nanti.
"Kita lihat nanti, yang pasti setiap pelatih punya filosofi dan gameplan sendiri yang pasti kualitas yang akan menentukan. Nanti di April, baru akan dibangun tim inti yang dibawa ke SEA Games sebanyak 20 orang."