- Mbappe tak akan main di leg 1 kontra Bayern
- Mengancam hengkang jika tersingkir dari UCL
- Mbappe terus dikaitkan dengan Madrid
APA YANG TERJADI? Superstar Paris Saint-Germain Kylian Mbappe diklaim memberi ultimatum kepada petinggi klub dan pelatih bahwa dia akan memaksa untuk hengkang apabila Les Parisiens disingkirkan Bayern Munich di Liga Champions.
14 Februari mendatang, kedua tim akan bentrok di fase 16 besar. Mbappe akan melewatkan leg pertama karena cedera. Tapi, masih ada kemungkinan dirinya bermain di perjumpaan kedua. Sekali lagi PSG gagal di UCL, Mbappe tak segan-segan untuk mengepak koper dari klub ibu kota Prancis itu.
GAMBARAN BESAR: Presiden PSG Nasser Al-Khelaifi jelas tidak berkenan apabila pisah dengan Mbappe dan bakal berusaha memagari dia seketat mungkin. Seperti diketahui, Mbappe adalah bintang Besar Paris dan sepakbola Prancis secara umum, dan kehilangan dia berarti cukup memberi dampak bagi reputasi Ligue 1.
Kendati begitu, ketika memasuki musim panas mendatang, kontrak Mbappe tersisa satu tahun lagi. Itu artinya, di musim panas berikutnya, dia bisa meninggalkan klub ibu kota Prancis dengan status pemain gratisan.
DALAM FOTO:
Getty
imago imagesAPA SELANJUTNYA? Pada Januari 2024, jika dia tetap di PSG tapi tidak meneken perpanjangan kontrak, dia bisa membuat kesepakatan prakontrak dengan Real Maddrid dengan kemungkinan bergabung pada musim panasnya.
Los Blancos menaruh ketertarikan besar pada Mbappe dan bukan rahasia lagi jika klub ibu kota Spanyol sudah sejak lama tergugah untuk diperkuat pemain kaliber dia.




