Kylian Mbappe telah menanggapi di media sosialnya, menuliskan "FAKE" pada klaim bahwa ia ingin menyingkirkan Neymar, Mauricio Pochettino dan 12 pemain lainnya dipecat dari Paris Saint-Germain.
Pemain internasional Prancis tersebut menolak pinangan Real Madrid, klub yang sangat menginginkannya, dan menandatangani kontrak baru bersama PSG, menyepakati kesepakatan hingga 2025.
Juara Ligue 1 itu dilaporkan menjadikan Mbappe sebagai pemain dengan bayaran tertinggi di dunia sepakbola, sementara itu juga dikatakan bahwa ia telah diberi wewenang untuk mengatur apa yang terjadi di balik layar Parc des Princes.
Mbappe bantah laporan palsu
SPORTbible mengunggah di media sosialnya pada 2 Juni yang mengklaim bahwa Mbappe menginginkan Neymar, manajer Pochettino dan 12 pemain lainnya dipecat dari klub.
Mereka menghapus postingan tersebut setelah menerima tanggapan langsung dari Mbappe, yang menulis "PALSU" sebagai balasan.
Pertandingan Berikut
TwitterApakah Mbappe punya kekuatan lebih di PSG?
Mbappe mungkin tidak memiliki posisi sebagai dewan di PSG, tetapi GOAL memahami bahwa pendapatnya dihargai dan diterima oleh pejabat klub.
Pemain internasional Prancis itu telah dijanjikan proyek yang jelas setelah menyetujui kontrak baru, yang mencakup lebih banyak fokus pada peningkatan tim secara organik, tanpa mengeluarkan uang terlalu banyak untuk nama bintang.
Sukses di Liga Champions adalah tujuan utama Mbappe dan PSG, dengan kemenangan gelar Ligue 1 musim ini menjadi penyembuh luka mereka setelah disingkirkan oleh Real Madrid di babak 16 besar di Eropa.
Apakah Neymar dan Pochettino akan bertahan di PSG?
Seperti yang dikonfirmasi oleh GOAL, PSG terbuka untuk menjual Neymar jika ada tawaran cocok yang masuk di musim panas ini, tetapi pemain internasional Brasil itu tidak memiliki rencana untuk pergi.
Pemain berusia 30 tahun, yang masih terikat kontrak tiga tahun lagi, mengatakan kepada Canal Plus pada bulan Mei: "Bermain dengan baik dan memenangkan Piala Dunia dan Liga Champions. Ini adalah ambisi saya untuk musim depan."
"Itu harus dengan Paris. Saya memiliki kontrak dengan PSG, jadi tidak ada pilihan. Ya, itu akan dengan PSG."
Namun, masa depan Pochettino di Paris kurang jelas, dengan pria asal Argentina itu telah menerima kritikan atas musim 2021/22 yang mengecewakan.
PSG dilaporkan mencari pengganti Pochettino, dengan mantan bos Madrid Zinedine Zidane disebut-sebut sebagai kandidat teratas untuk peran tersebut.
Pochettino memiliki kontrak dengan Les Parisiens yang berlangsung hingga 2023, namun posisinya kini di ujung tanduk.
