juventus benficagetty

Separah-Parahnya Juventus Di Liga Champions, Tak Separah Musim Ini

Juventus menelan dua kekalahan di dua pertandingan pertama Liga Champions musim ini.

Kali ini, Si Nyona Tua tak berkutik saat meladeni Benfica. Parahnya, kekalahan itu didapat di markas sendiri, Juventus Stadium. Sempat unggul cepat lewat gol Arek Milik, Benfica merespons lewat sepakan penalti Joao Mario dan torehan David Neres.

Sebelumnya, pasukan Massimiliano Allegri membuka kampanye Liga Champions 2022/23 kontra Paris Saint-Germain juga dengan hasil mengecewakan: tumbang 2-1.

Dengan demikian, Bianconeri masih nirpoin di Grup H klasemen fase grup Liga Champions setelah berlalu dua pertandingan. Mereka berada di peringkat ketiga, tertinggal enam angka dari Benfica dan PSG.

Separah-parahnya Juve di Liga Champions, dalam sejarahnya, mereka tak pernah menelan hingga dua kekalahan secara berentet di fase grup.

Sebagaimana diungkapkan Opta selepas laga kontra Benfica, Juventus untuk pertama kalinya dalam sejarah, selalu kalah di dua pertandingan pertama penyisihan grup.

Tak pelak, tagar #AllegriOut menggema seusai pertandingan. Banyak fans yang semakin muak dengan performa klub kesayangan mereka di bawah komando Allegri.

Di tangan Allegri, Juve yang begitu menggebu menginginkan trofi Liga Champions, sebetulnya pernah dua kali berkesempatan memenangkan kompetisi antarklub terbaik Eropa itu pada musim 2014/15 dan 2016/17.

Sayang, di kedua final edisi itu, Juve polesan Allegri tak bisa berbuat banyak. Adapun terakhir kali Si Nyonya Tua menjuarai Liga Champions yakni pada musim 1995/96.

Minggu akhir pekan ini, Juve akan melanjutkan petualangan mereka di Serie A Italia dengan berkunjung ke markas tim promosi Monza.

Iklan

ENJOYED THIS STORY?

Add GOAL.com as a preferred source on Google to see more of our reporting

0