Carlo Ancelotti akan menjalani debutnya sebagai pelatih timnas Brasil ketika Selecao terbang ke Guayaquil untuk menghadapi Ekuador di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona CONMEBOL, Jumat (6/6) pagi WIB. Bekas bos Real Madrid itu menggusur posisi Dorival Junior, yang dipecat usai Tim Samba dibantai 4-1 oleh sang musuh bebuyutan, Argentina, dengan skor 4-1 pada jeda internasional Maret kemarin.
Meski baru saja dibantai Argentina, Brasil sebenarnya tidak terancam gagal lolos ke Piala Dunia 2026. Mereka saat ini menempati posisi keempat di klasemen CONMEBOL, unggul enam poin dari Venezuela di peringkat ketujuh. Mengingat enam tim teratas otomatis lolos ke turnamen, kemenangan atas Ekuador akan semakin mendekatkan Selecao ke tiket putaran final.
Namun, lawan yang akan mereka hadapi sedang dalam performa luar biasa dan siap merusak debut Ancelotti. Ekuador saat ini menempati posisi kedua klasemen, unggul dua poin atas Brasil meski sempat dikenai pengurangan tiga poin. Performa kandang mereka pun sangat solid, dengan lima kemenangan dan dua hasil imbang dari tujuh laga kualifikasi yang dimainkan di rumah sendiri—modal besar jelang laga kontra Tim Samba.
Berikut GOAL sajikan hal yang perlu Anda ketahui tentang laga Ekuador vs Brasil di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona CONMEBOL, termasuk saluran TV, live streaming, dan masih banyak lagi...
Cara Menonton Pertandingan Ekuador Vs Brasil
| Stasiun TV | - |
| Live Streaming | Vision+ |
Pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Ekuador vs Brasil akan disiarkan secara langsung di layanan live streaming Vision+ pada Jumat, 6 Juni 2025 pukul 06:00 pagi WIB.
Jadwal Kick-Off Ekuador Vs Brasil
Laga Ekuador vs Brasil akan digelar di Estadio Monumental, Guayaquil, pada Rabu, 6 Juni 2025 pukul 06:00 pagi WIB.
Kabar Tim & Skuad
Kabar Tim Ekuador
Komposisi skuad Ekuador yang dipanggil kali ini tidak banyak berubah dari daftar pemain bulan Maret lalu, dengan empat pemain yang absen saat ini merupakan nama-nama yang belum berpengalaman di level internasional. Manajer Ekuador Sebastian Beccacece mempertahankan susunan pemain inti yang konsisten sepanjang babak kualifikasi, dan stabilitas ini jelas berkontribusi besar terhadap keberhasilan mereka.
Di antara para pemain utama yang diperkirakan akan tampil sebagai starter adalah William Pacho—yang baru saja menjuarai Liga Champions—striker veteran Enner Valencia yang bakal menggenapi caps-nya menjadi 100 dengan tiga penampilan lagi, serta gelandang andalan Chelsea Moises Caicedo.
Kabar Tim Brasil
Partner Pacho di lini belakang Paris Saint-Germain, Marquinhos, akan berada di kubu lawan, setelah namanya masuk dalam skuad Brasil hanya beberapa hari usai mengangkat trofi UCL bersama PSG di Munich.
Cedera dan masalah kebugaran membuat Rodrygo dan Neymar absen pada jeda internasional kali ini. Meski Carlo Ancelotti sempat menyatakan bahwa Brasil asuhannya akan bermain seperti Real Madrid, Vinicius Junior menjadi satu-satunya pemain Los Blancos yang dipanggil olehnya, dengan Eder Militao dan striker muda Endrick sama-sama tidak masuk daftar skuad.
Jumlah pemain Liga Primer Inggris dalam skuad Brasil kali ini juga menurun drastis, hanya tujuh pemain yang berbasis di EPL ikut bergabung—jauh berbeda dibandingkan bulan Maret lalu ketika setengah dari skuad bermain di Inggris. Nama-nama seperti Joao Gomes, Andre, Gabriel Magalhaes, Joao Pedro, dan Murillo termasuk dalam daftar pemain yang tidak dipanggil.


