Pep Guardiola meyakini tim Manchester City-nya diperlakukan tidak adil para wasit di Liga Primer Inggris terkait masalah membuang-buang waktu.
Manajer asal Spanyol itu tidak menyembunyikan kekesalannya terhadap ofisial kompetisi kasta tertinggi Inggris tersebut tetang bagaimana tim-tim mengulur waktu.
Jika dibandingkan dengan kontestan lainnya, Guardiola merasa The Cityzens tidak mendapat perlakuan yang sama.
Apa kata Guardiola?
Bos City mengatakan kepada semua wartawan sebelum pertemuan timnya dengan Newcastle United, Sabtu (4/3): "Kami adalah tim yang paling sedikit membuang waktu dalam karier dan pertama kalinya kami bertandang ke Arsenal, setelah 36 menit kami mendapat kartu kuning, jadi jangan khawatir tentang membuang-buang waktu. Saya tidak memperhatikan itu."
"Saya lebih memperhatikan apa yang harus kami lakukan untuk mengalahkan mereka [Newcastle], cara mereka menekan dan masalah yang kami derita di beberapa momen saat kami melawan mereka di awal musim."
Ia menambahkan: "Itu tergantung pada wasit, tapi saya cukup yakin akan ada kartu kuning untuk Ederson [jika mengulur waktu]. Sudah berapa banyak tim yang datang ke Etihad Stadium dan kiper mereka membuang-buang waktu?"
"Per 20 detik sekali, tendangan gawang dan bola panjang, selalu terulang, tapi tidak ada apa pun yang dilakukan [wasit]. Sama sekali tidak ada. Dan setelah itu, kami ingin aktif bermain, tapi mendapat kartu kuning. Itu sebabnya saya enggan banyak mengomentari wasit, karena saya tidak peduli sedetik pun. Mereka bisa melakukan apa pun yang mereka mau."
Getty
GettyBukan yang pertama protes
Guardiola bukan satu-satunya manajer yang mengungkapkan rasa frustrasi perihal tim yang mengulur waktu ketika tidak menguasai bola. Sebelum final Piala Carabao, manajer Manchester United, Erik ten Hag menyebut Newcastle 'menjengkelkan' sehubungan dengan kebiasaan mereka yang membuang-buang waktu.
Ketika Guardiola ditanyai apakah ia telah menyampaikan keluhannya kepada pihak berwenang, ia menunjukkan rasa frustrasinya sekali lagi: "Apa itu pihak berwenang? Saya tidak berbicara dengan Liga Primer, karena kami dituduh oleh mereka. Tidak ada wasit, tidak ada Liga Primer, tidak peduli."
Kiper City, Ederson mendapat kartu kuning saat babak pertama di Emirates pada Februari lalu saat City mengalahkan Arsenal 3-1, pertandingan yang dianggap banyak orang menjadi titik krusial perburuan gelar juara Liga Primer musim ini.