Hampir kebanyakan dari kita pernah menyakiksan pemain tertentu yang terlihat kesulitan saat bermain di kandang lawan. Mungkin kita terburu-buru menyebut mereka ‘pemalas’ dan mengeluarkan uneg-uneg berupa sumpah serapah.
Namun tahukah Anda bahwa tidak semua lapangan sepakbola itu ukurannya sama? Bisa jadi pemain yang kita maki tersebut tidak terbiasa untuk mengover begitu banyak area karena dimensi lapangan dari tiap stadion berbeda-beda tergantung kebutuhan tim.
Goal coba menjelaskan mengapa ukuran lapangan itu bisa berbeda dan seperti apa regulasinya?
Simak!
Aturan Dimensi Lapangan Sepakbola
Ini menarik mengingat ukuran lapangan ternyata tidak harus sama namun, faktanya, bisa disesuaikan dengan kebutuhan tim. Aturan yang ada saat ini hanya menetapkan ukuran minimal dan maksimal untuk panjang dan lebar, sehingga banyak klub bebas melakukan penyesuaian.
Menyangkut panjang lapangan, kompetisi elite seperti Liga Primer Inggris menetapkan aturan minimal 100 yard atau 90 meter, dengan maksimal 130 yard atau 120 meter. Terkait lebar, spesifikasi yang ditetapkan berada di angka minimal 50 yard atau 45 meter, sedangkan maksimalnya adalah 100 yard atau 90 meter.
Tentunya dimensi lapangan tidak boleh berbentuk persegi dengan menetapkan panjang minimal dan lebar maksimal, sebagaimana di dalam aturan sudah ditetapkan bahwa ukurannya harus terlihat persegi panjang dan sesuai rasio.
Getty ImagesAda juga perbedaan dimensi lapangan di sepakbola akar rumput. Misalnya, untuk tim U-8 panjangnya bervariasi antara 27,45 meter dan 45,75 meter dengan lebar 18,3 meter sampai 27,45 meter. Tim U-13 sampai U-14 memiliki standar panjang antara 72,8 meter dan 91 meter dengan lebar 45,5 meter sampai 56 meter.
Meski tidak ada spesifikasi khusus terkait dimensi lapangan, ada batasan standar yang harus dipatuhi klub. Untuk tim senior, lebarnya tak kurang dari 64,01 meter dan panjang 100,58 meter.
Untuk menambah kebingunan, FIFA memiliki dimensi ukuran yang berbeda di pertandingan internasional. Minimal lebarnya adalah 64 meter sampai 75 meter, dengan mimimal panjang mencapai 100 meter sampai 110 meter.
Liga Primer juga sama rumitnya terkait masalah ini. Pada 2012, mereka mencoba untuk menstandarkan dimensi lapangan bagi tim di divisi teratas dengan menambahkan aturan K21.
Dinyatakan bahwa “Kecuali jika diizinkan oleh dewan [otoritas liga], dalam pertandingan, panjang lapangan harus 105 meter dan lebarnya 68 meter”. Semua terlihat menyetujui, tetapi aturan K22 kemudian menyatakan bahwa klub akan dibebaskan dari aturan tersebut "jika tidak memungkinkan untuk mematuhi aturan K21 karena sifat konstruksi tanah".
Ukuran Lapangan Stadion Liga Primer Inggris 2021/22
Getty|
Klub |
Stadion |
Dimensi |
|
Arsenal |
Emirates Stadium |
105m x 68m |
|
Aston Villa |
Villa Park |
105m x 68m |
|
Brentford |
Brentford Community Stadium |
105m x 68m |
|
Burnley |
Turf Moor |
105m x 68m |
|
Chelsea |
Stamford Bridge |
103m x 67m |
|
Crystal Palace |
Selhurst Park |
100m x 67m |
|
Everton |
Goodison Park |
100m x 68m |
|
Leeds United |
Elland Road |
105m x 68m |
|
Leicester City |
King Power Stadium |
102m x 67m |
|
Liverpool |
Anfield |
101m x 68m |
|
Manchester City |
Etihad Stadium |
105m x 68m |
|
Manchester United |
Old Trafford |
105m x 68m |
|
Newcastle United |
St. James' Park |
105m x 68m |
|
Norwich City |
Carrow Road |
104m x 68m |
|
Southampton |
St. Mary's Stadium |
102m x 68m |
|
Tottenham Hotspur |
Tottenham Hotspur Stadium |
105m x 68m |
|
Watford |
Vicarage Road |
105m x 68m |
|
West Ham United |
London Stadium |
105m x 68m |
|
Wolverhampton Wanderers |
Molineux |
100m x 64m |
Apakah Ukuran Lapangan Berpengaruh?
Ini adalah pertanyaan yang telah ditanyakan selama bertahun-tahun, tetapi apakah ukuran lapangan itu benar-benar penting? Jawabannya adalah: tergantung.
Pentingnya ukuran lapangan bergantung pada sejumlah faktor, dan justru akan dusta jika menyebut itu sama sekali tidak relevan. Faktor utama tentu saja adalah gaya sepak bola yang dimainkan oleh tim tersebut, dengan dimensi lapangan bisa menguntungkan dan merugikan.
Sebagai contoh Anda dapat melihat Tony Pulis. Pria yang kerap memakai topi bisbol selama menjabat sebagai manajer Stoke City itu menuntut agar lapangan memenuhi dimensi seminimal mungkin. Hal itu memungkinkan permainan bola panjangnya lebih efektif dan menciptakan peluang bagi spesialis lemparan jauh Rory Delap agar lebih akurat dalam menemukan targetnya.
GettyContoh terkenal lain dari dimensi lapangan yang digunakan untuk keuntungan tim tuan rumah terjadi pada 1987 ketika Graeme Souness, yang waktu itu menjadi manajer Rangers. Lawannya di ajang Piala Eropa Dynamo Kiev memiliki pemain sayap yang sangat berbahaya yang suka berlari di pinggir lapangan. Menjelang pertandingan, Souness memberi instruksi kepada groundsman bahwa mereka harus mengubah dimensinya.
Souness mengatakan: "Lapangannya tidak harus dengan lebar tetap selama itu masih di atas batas minimal, jadi saya berpikir: 'Benar, saya akan membuatnya menjadi sangat minimal'. Pada Selasa sore, para pemain Kiev berlatih di lapangan ketika itu masih menggunakan ukuran normal. Pada Rabu malam, mereka keluar untuk pertandingan dan pasti terkejut mengetahui bahwa, setelah 15 langkah, mereka berada di pinggir lapangan... itu bukan hal yang curang, tetapi masih dalam aturan ”.
Tim yang memilih untuk bertahan dalam juga mendapat manfaat dari dimensi lapangan yang lebih kecil. Semakin kecil lapangannya, semakin kecil peluang pihak penyerang untuk memindahkan bola dari satu sisi ke sisi lain dan menarik tim bertahan untuk keluar dari posisinya.
Manajer Tottenham Hotspur kala itu Mauricio Pochettino sempat menyalahkan ukuran lapangan White Hart Lane atas kekalahan timnya dari Newcastle United pada 2014. Dia berkata, “Gaya kami membutuhkan ruang yang lebih besar untuk bermain karena kami memainkan permainan posisional. Memang benar bahwa White Hart Lane sedikit sempit dan lebih baik untuk lawan ketika mereka bermain dalam”.
Pada kenyataannya, sebagian besar lapangan Liga Primer berukuran kira-kira sama, dengan terdapat perbedaan satu sampai lima meter. Ukuran lapangan juga dapat bervariasi dari musim ke musim tergantung pada preferensi manajer.
Hal utama yang perlu diambil dari sini adalah jika Anda melihat ke Old Trafford dan berpikir bahwa lapangannya terlihat lebih besar daripada yang ada di Anfield, maka kemungkinan besar Anda benar.
