Satu keputusan besar akhirnya diambil Gianluigi Buffon, yang memastikan musim ini merupakan periode pamungkasnya bersama Juventus.
Walau belum memutuskan apakah dirinya bakal pensiun dari profesi pesepakbola profesional, Buffon sekaligus mengonfirmasi bahwa dirinya juga pensiun dari timnas Italia.
Penjaga gawang berusia 40 tahun itu bahkan menolak rencana untuk menghelat partai perpisahan dengan Gli Azzurri, yang rencananya dihelat pada 4 Juni esok kontra Belanda.
Pertandingan Berikut
"Italia? Sebuah periode pembentukan dan pembelajaran soal apa artinya berada di luar lapangan, dan di dalam klub, juga berarti mengevaluasi dan memahami apa yang paling menarik bagi saya. Itu akan membantu memutuskan pilihan apa yang harus saya ambil," buka Buffon dalam konferensi pers perpisahannya di Juve.
“Mengenai timnas, saya mengatakan bahwa jika Buffon justru menjadi masalah tiga bulan lalu [ketika dipanggil kembali usai sempat putuskan pensiun, karena gagal ke Piala Dunia 2018], saya tidak berani membayangkan bakal seperti apa jadinya Buffon dalam tiga bulan atau bahkan enam tahun ke depan.
“Sebuah kesepakatan yang sulit buat saya dan sesuatu yang sangat ingin saya jauhi, karena saya pikir saya tidak pantas mendapatkannya [kembali dipanggil Italia]. Italia sudah punya sederet kiper hebat dan muda yang membutuhkan pengalaman. Saya tidak akan ada untuk Italia pada 4 Juni esok melawan Belanda.
“Timnas adalah bagian penting dari hidup saya, tetapi kami segala yang memang dirasa mampu serta dibutuhkan dan saya tidak membutuhkan acara lain tentang kasih sayang, manifestasi penghargaan, atau upacara perpisahan.
“Seperti yang saya katakan, Anda menghargai manusia ketika mereka masih hidup, bukan setelah mereka mati. Hal yang membuat saya bahagia adalah bahwa kita semua merasa bahwa [keputusan] ini adalah yang terbaik untuk semua orang," pungkasnya bijak.
Sepanjang kariernya bersama La Nazionale, Buffon mengoleksi 176 caps dengan berpartisipasi di empat Euro dan lima Piala Dunia. Satu gelar dipersembahkannya, yakni Piala Dunia 2006.
