- Galatasaray kecam habis otoritas Inggris
- Mengeluhkan perlakuan "amoral"
- Penerbangan pulang menjadi "penyiksaan"
APA YANG TERJADI?
Dalam sebuah pernyataan bombastis, Galatasaray mengeluhkan perlakuan yang mereka terima selama penerbangan pulang dari Manchester ke Istanbul dan permasalahan visa yang mereka alami sebelum terbang ke Inggris. Gala berhasil mengalahkan Manchester United 3-2 pada matchday kedua Grup A Liga Champions 2023/24, Rabu (4/10) dini hari WIB.
KATA MEREKA:
Dalam pernyataan yang diunggah di Twitter pada Rabu malam WIB, Galatasaray berkata: "Menyusul pertandingan kontra Manchester United kemarin malam, yang kami mainkan dan menangkan, pernyataan ini perlu dirilis sebagai tanggapan atas sikap otoritas Inggris selama kepulangan pesawat yang membawa delegasi Galatasaray."
"Perilaku tidak sopan ini, yang dimulai dengan kesulitan yang disebabkan oleh Konsulat Jenderal Inggris di Istanbul terhadap pemain, delegasi teknis, dan staf tim kami selama proses visa, berlanjut hingga proses masuknya tim kami ke Inggris, dan sampai tadi malam, hal ini berubah menjadi perlakuan amoral yang melanggar nilai-nilai hak asasi manusia universal."
"Penerbangan pulang tim kami, yang berlangsung larut malam, diperpanjang secara tidak perlu dan berubah menjadi penyiksaan dengan pemeriksaan bagasi yang terlampau mendetail. Dalam proses ini, perilaku para petugas, sikap tidak sopan dan kurang ajar mereka merupakan indikasi sikap terhadap negara kami."
"Harus diketahui bahwa tidak ada seorang pun yang bisa memperlakukan pemain, staf teknis, dan eksekutif Galatasaray Spor Kulubu, yang merupakan kebanggaan Turki, dengan cara seperti ini. Kami menyampaikan kepada publik bahwa kami akan melawan pemilik perilaku amoral ini sampai akhir."
“Terlepas dari semua insiden ini, kami ingin mengucapkan terima kasih kepada perwakilan Manchester United yang telah berbaik hati menjamu klub kami sebelum dan sesudah pertandingan.”
SITUASINYA:
Pernyataan ini kontras dengan kegembiraan di Old Trafford, setelah anak asuh Okan Buruk memperdalam penderitaan awal musim The Red Devils. Masalah luar lapangan ini juga hanya antara Galatasaray dan otoritas Inggris terkait, dan semestinya tidak ada ketegangan di antara kedua klub saat mereka saling jumpa lagi di Ali Sami Yen Stadium, November mendatang.
DALAM FOTO:
Michael Regan/Getty Images
Getty
Getty ImagesAPA SELANJUTNYA UNTUK GALATASARAY?
Mauro Icardi dan Wilfried Zaha cs bakal berharap bisa mendapatkan penerbangan yang lancar tanpa hambatan saat mereka melawat ke Turki selatan untuk berjumpa Antalyaspor di Super Lig, Sabtu (7/10) nanti.
.jpg?auto=webp&format=pjpg&width=3840&quality=60)



