OLEH ADHE MAKAYASAIkuti di twitter
Keberhasilan Manchester United menggaet Nemanja Matic dari Chelsea pada musim panas kemarin berefek besar bagi kedua kubu. Di satu sisi, United yang kini diperkuat Matic menjadi tim yang kian solid sementara Chelsea justru kepayahan, setidaknya itu yang terlihat di sepuluh pertandingan awal Liga Primer Inggris.
Dari sepuluh pertandingan yang telah dilewati, United arahan Jose Mourinho untuk sementara bercokol di urutan kedua setelah merangkum 23 poin, sedangkan Chelsea terseok-seok dengan menempati posisi keempat dan tertinggal empat angka di belakang Setan Merah.
Banyak orang bisa saja menyebut kebangkitan United di awal musim ini dikarenakan faktor pemain depan, dengan rekrutan senilai £75 juta Romelu Lukaku langsung tampil garang sebagaimana ia berkontribusi dalam sepuluh gol yang dicetak United di liga (tujuh gol dan tiga assists). Namun mungkin yang dilupakan banyak orang adalah kontribusi apik Matic di lini tengah.
Getty



Manajer Chelsea Antonio Conte sempat menyebut kehilangan Matic sebagai “kerugian besar” untuk timnya. Namun sebaliknya, kedatangan gelandang internasional Serbia tersebut menjadi berkah bagi Mourinho, dengan ia selalu percaya bahwa yang bersangkutan memang pemain sempurna untuk melengkapi skuatnya. “Dia [Matic] adalah pemain yang bisa menstabilkan pemain lain,” kata Mourinho menyoal peran vital rekrutan musim panasnya tersebut.
Mourinho tentu bukan sekadar bicara, karena itu didukung dengan fakta bahwa Matic merupakan pemain dengan jumlah merebut bola paling banyak di antara pemain papan atas lainnya. Dari sepuluh penampilan perdananya di Liga Primer, Matic sukses melakukan recover bola sebanyak 90 kali, dan statistik itu jauh di atas Idrissa Gueye (86), Abdoulaye Doucoure dan Jordan Henderson (83) serta Harry Maguire (80).
Chelsea sendiri mencoba mengisi kekosongan Matic dengan mendatangkan Tiemoue Bakayoko. Meski begitu, sang pemain anyar belum bisa disejajarkan dengan Matic, yang bahkan memiliki statistik lebih baik ketimbang gelandang-gelandang yang ada di kubu Chelsea saat ini.

Eks pemain United Phil Neville bahkan menyebut siapa pun pihak di Chelsea yang berperan dalam penjualan Matic pantas untuk dipecat. Kepada BBC Five Live, Neville mengatakan: “Apa yang berjalan salah untuk Chelsea? Satu kata, Matic.
“Ketika Anda punya Matic di depan bersama [N’Golo] Kante, di sana ada proteksi. Siapa pun yang membuat keputusan [untuk menjualnya] pantas dipecat. Itu adalah salah satu keputusan terburuk yang pernah saya lihat di Liga Primer.
“Jika Anda bertanya kepada para pemain Chelsea soal siapa yang mereka inginkan kembali, mereka pasti akan sebut Matic.
“Chelsea menggantikan dia dengan seseorang yang ditugaskan untuk memikul tugas yang sama – tapi sayangnya Bakayoko bukanlah pemain tersebut. Dia bukan gelandang bertahan.
“Mereka belum bisa menggantikan Matic. Saya bahkan takkan mengizinkannya keluar gedung, saya akan merantainya di dinding tempat latihan!”
Ungkapan Neville tersebut mendapat dukungan dari kiper Thibaut Courtois. Ia merasa pelepasan Matic ke klub rival di angka £40 juta adalah keputusan yang salah.
Courtois mengatakan: “Saya tidak tahu [apakah Chelsea membuat kesalahan dengan melepas Matic]. Tapi dia adalah sosok yang berkualitas, yang memberi keseimbangan di lapangan,” kata kiper Belgia tersebut, yang pada Minggu (5/11) esok akan menghadapi eks rekan setimnya itu ketika Chelsea dan United berjumpa di Stamford Bridge.
“Kini dia telah pergi, kami tidak ingin hidup di masa lalu. Lini tengah kami sudah cukup tangguh. Tapi jika Anda melihat cedera yang sedang kami alami di lini tengah, maka Anda bisa mengatakan bahwa kami merindukan Nemanja.
“Menurut saya, jika seorang pemain sudah sangat ingin untuk pergi ke tim lain, maka sulit untuk mengabaikannya dan menyuruhnya untuk bertahan. Jika terus dihalang-halangi, sang pemain akan kecewa dan mungkin tidak akan bermain dengan maksimal. Ada pilihan yang harus dibuat,” jelasnya.
Courtois menambahkan, “Nemanja adalah gelandang berkualitas, tapi semoga kami bisa menjadi tim yang lebih unggul pada Minggu besok.”
Untuk mengungguli United tentu takkan mudah. Meski tim tuan rumah memiliki rekor pertemuan yang bagus dalam beberapa tahun terakhir, kini mereka harus memikirkan cara untuk merontokkan lini tengah United yang sudah mendapat proteksi dari Matic.
Mampukah The Blues melakukannya?
Mau nonton pertandingan tim kesayangan kalian? Pastikan kalian memiliki kuota data VideoMAX SuperSoccer TV -- saluran streaming sepakbola paling lengkap! Nikmati keseruan aksi para bintang sepakbola dunia dengan cara mengaktifkannya melalui aplikasi MyTelkomsel atau menu akses *363*465#

