Pemain baru Juventus, Dusan Vlahovic, mengungkapkan alasan mengapa dirinya tidak jadi menempati rumah mewah bekas Cristiano Ronaldo di Turin.
Bianconeri memenangkan persaingan dengan Arsenal dalam perburuan pemain berusia 22 tahun itu dari Fiorentina dengan harga £62 juta pada bursa transfer musim dingin Januari ini.
Vlahovic, yang mengenakan kostum nomor tujuh warisan Ronaldo, akan menjalani debutnya bersama Si Nyonya Tua di pertandingan lawan Hellas Verona dalam lanjutan Serie A Italia, Senin (7/2) dini hari WIB.
Sebelumnya santer diberitakan kalau Vlahovic ingin tinggal lebih dekat dengan klub barunya itu, mengingat Turin berjarak 400 km dari Florence di wilayah Tuscany, Italia.
Dilansir Tuttosport, Vlahovic berencana akan pindah ke rumah indah tempat Ronaldo pernah tinggal bersama keluarganya selama waktunya di Juventus.
Bekas rumah Ronaldo itu terletak di Turin, yang terdiri dari dua vila yang bersebelahan dan terletak dekat dengan gereja tempat wisata populer di The Great Mother, yang menawarkan pemandangan panorama yang menakjubkan.
Seperti digambarkan Daily Star, rumah itu dikelilingi pemandangan alam yang sangat indah. Ada perbukitan di satu sisi, sungai di sisi lain, dan rumah tersebut juga menghadap Turin secara keseluruhan sehingga Vlahovic bisa saja melihat kerajaan barunya kapan pun dia mau.
Bagian dalam rumah juga sangat mengesankan. Foto-foto baru telah muncul yang menunjukkan dekorasinya yang indah, dengan langit-langit dan dinding putih yang indah serta apa yang tampak seperti penuh dengan marmer.
Salah satu kamar mandi memiliki nuansa dekorasi seni yang unik dengan ubin hitam dan putih seperti papan catur.
Rumah ini juga memiliki lantai keramik yang megah, jendela besar yang menghadap ke pemandangan kota yang menakjubkan, dan kolam renang yang bisa membuat penghuninya tetap bugar.Di dua vila ini juga ada peralatan gym yang canggih.
Bagian dalam dinding dihiasi dengan wallpaper Spider-Man. Buat penggemar berat jagat sinematik Marvel, gambar ini pastinya ingin dipertahankan.
Namun, Vlahovic ternyata tidak jadi menempati rumah mewah yang kosong sejak peninggalan Ronaldo itu. Pemain asal Serbia itu ternyata tidak tertarik untuk tinggal di sana.
Salah satu alasan yang terungkap bahwa Vlahovic memilih untuk hidup sederhana saja di Turin. Menurutnya, yang terpenting adalah fokus pada performa terbaik dan cepat beradaptasi dengan permainan tim.
"Saya rasa tidak," ujar Vlahovic ketika ditanya apakah akan tinggal di rumah mewah bekas Ronaldo, seperti dikutip Football Italia.
"Saya harus tetap rendah hati. Yang terpenting adalah memenangkan semua pertandingan. Selebihnya, itu tidak terlalu penting."
"Target saya adalah secepat mungkin beradaptasi dengan semua rekan saya di dalam tim, bahkan jika saya sudah mengenal mereka di lapangan. Saya juga ingin mengenal mereka di luar lapangan dan menjadi rekan."