Gelandang Real Madrid Casemiro tak dapat menutupi rasa kecewanya setelah tim yang ia perkuat tereliminasi dari Liga Champions.
Juara 13 kali Madrid dipastikan tersingkir setelah kalah agregat 3-1 melawan Chelsea, dengan wakil Spanyol tersebut tumbang 2-0 di leg kedua semi-final yang digelar di Stamford Bridge, Kamis (6/5) dini hari WIB tadi.
The Blues kini melangkah ke final Liga Champions ketiganya dalam sejarah klub dan bakal melawan Manchester City di partai puncak, selagi pertandingan nanti akan menjadi “All English Final” untuk ketiga kalinya setelah Chelsea vs Manchester United pada 2008/09 dan Liverpool vs Tottenham Hotspur pada 2018/19.
Adapun di pertandingan semalam, Chelsea arahan Thomas Tuchel memastikan kemenangannya berkat gol yang dicetak Timo Werner dan Mason Mount di masing-masing babak, sedangkan Madrid yang turun dengan kekuatan terbaiknya gagal menjebol gawang kawalan Edouard Mendy.
Berkaca dari hasil ini, Casemiro dalam keterangannya kepada Movistar mengatakan: “Kami bermain bagus hanya di 25 menit pertama, kami memiliki dua peluang melalui Karim [Benzema], namun mereka kemudian bermain lebih baik dan menciptakan banyak peluang.
“Saya pikir Chelsea adalah tim yang lebih baik ketimbang kami dan [mereka] bermain lebih baik ketimbang kami .”
Madrid sendiri gagal mengalahkan Chelsea untuk kelima kalinya di semua kompetisi, sementara Tuchel juga belum pernah kalah dari enam pertarungannya dengan wakil Spanyol tersebut.
Casemiro melanjutkan bahwa untuk menjuarai Liga Champions adalah hal yang sulit, dan itu terbukti dengan ketersingkiran timnya di babak empat besar.
“Hari ini kalian melihat apa yang telah kami raih sebagai klub adalah hal yang bersejarah,” lanjut gelandang asal Brasil ini. “Ini tidak mudah untuk menjuarai Liga Champions seperti yang kami lakukan, dan kita kembali melihat itu.”
Adapun final yang mempertemukan City dan Chelsea bakal digelar di Istanbul pada Sabtu (29/5) mendatang.
