Pemain muda Manchester United Amad Diallo dijagokan untuk memenangkan Ballon d’Or dalam kurun lima tahun ke depan. Hal itu disampaikan oleh orang yang mewujudkan kepindahannya ke akademi Atalanta, Giovanni Galli.
Di usia 18 tahun, Diallo telah membuat impak kuat di awal kariernya di Old Trafford setelah mengamankan kepindahan pada Januari kemarin.
Penampilannya di tim U-23 dan tim utama membuatnya dipanggil ke tim nasional Pantai Gading senior bulan ini, juga tak ketinggalan masuk daftar NXGN Goal sebagai salah satu talenta papan atas di sepakbola.
Adapun mantan kiper AC Milan dan Italia, Galli, sempat bekerja sebagai direktur olahraga untuk klub Serie C Lucchese ketika ia bertemu Amad, yang sebelumnya tampil gemilang untuk klub amatir Boca Barco.
Melalui kontaknya, Galli mengatur sebuah trial untuk sang youngster di Atalanta, dan sejak itu Diallo menjadi salah satu talenta paling menonjol di Serie A dan, sekarang, di Liga Primer Inggris.
“Amad itu unik,” kata Galli dalam wawancara dengan Goal, “namun dia harus membuat dirinya jadi lebih kuat.
“Di waktu yang sama, dia harus memastikan untuk tidak kehilangan kecepatannya, yang mana itu adalah kualitas yang membedakannya dari yang lain.”
GoalDia menambahkan: “Singkatnya, saya pikir dia punya semua kualitas untuk menjadi kandidat pemenang Ballon d’Or dalam lima tahun ke depan.”
Amad sendiri tiba di Italia sebagai bocah 12 tahun bersama kakanya, Hamed Traore, yang sekarang bermain untuk Sassuolo, dan keduanya memulai karier dengan memperkuat Boca Barco.
Ketika itu menjadi jelas bahwa mereka terlalu bagus untuk bermain di level itu, Galli meminta keduanya untuk berlatih di Lucchese guna menguji kualitasnya.
“Saya langsung tahu bahwa keduanya punya kualitas di atas rata-rata,” lanjut Galli. “Bagi Amad, itu adalah teknik dan kecepatannya yang membuat dirinya menonjol.”
Meski berusia 13 tahun waktu itu, Amad langsung dimasukkan dalam tim U-15 dan menjadi bintang saat menjuarai liga di musim pertamanya.
Getty ImagesDia melanjutkan kenaikan pesatnya melalui berbagai kelompok umur sebelum mulai berlatih dengan tim utama, di mana kapten klub Papu Gomez ingat bahwa "beberapa bek harus menendangnya karena dia bermain seperti [Lionel] Messi".
Diallo kemudian mencetak gol dalam debutnya di Serie A pada Oktober 2019, setahun kemudian, United menegosiasikan kesepakatan yang akan membuatnya pindah ke Theatre of Dreams dengan harga awal £19 juta ($25 juta), meskipun itu bisa meningkat menjadi £37 juta ($48 juta).
Menimbang uang yang dibayarkan United, beberapa orang berharap untuk melihat lebih banyak dari Diallo, dengan anak muda itu baru tampil di Liga Europa dan Piala FA sejauh ini.
Mungkin itu tidak mengejutkan, mengingat dia bergabung dengan Setan Merah setelah bermain hanya 59 menit di sepakbola tim utama dalam kariernya.
Dia bukannya tidak mengesankan untuk klub barunya, dengan dua penampilan U-23nya menghasilkan tiga gol dan tiga assist sebelum dia menyundul gol pembuka melawan AC Milan di babak 16 besar Liga Europa pada awal Maret.
Getty ImagesManajer Ole Gunnar Solskjaer memuji “rasa “lapar” si pemain dalam latihan, dan Diallo - yang pertama kali dipantau United tiga tahun lalu ketika ia bermain untuk Atalanta U-15 - mulai membangun hubungan dengan rekan satu timnya dan kini tengah belajar bahasa Inggris.
Dan Galli percaya bahwa pada 2021/22 nanti para suporter bisa melihat Diallo yang sebenarnya di Inggris.
"Dia masih sangat muda dan telah melakukan debutnya di Liga Europa hanya dua bulan setelah tiba di Inggris," katanya. "Saya pikir tahun ke depan dia akan memiliki lebih banyak peluang untuk menonjol di tim utama.
"Dia pemain yang sangat bagus, tapi dia harus ingat bahwa bakat saja tidak cukup. Dia harus bekerja keras dan menjadi pesepakbola yang bermain untuk dan bersama tim."