Timnas Indonesia U-19 harus terlempar dari kejuaraan Piala AFF U-19 2022, setelah mereka hanya menduduki posisi ketiga Grup A.
Padahal, Indonesia sebagai tuan rumah punya poin yang sama dengan Thailand dan Vietnam di posisi satu dan dua. Sayangnya, kalah dari segi head-to-head.
Banyak masyarakat Indonesia yang geram dengan permainan Thailand dan Vietnam pada laga terakhir Grup A. Thailand dan Vietnam seperti main sabun, dan laga selesai 1-1.
Hasil imbang tersebut memang yang dibutuhkan oleh kedua tim untuk mengamankan tempat mereka ke semi-final, dan yang harus jadi korban adalah Indonesia.
PSSI sebagai federasi sepakbola Indonesia sudah menyatakan bahwa mereka siap melayangkan surat protes ke AFF, karena Vietnam dan Thailand tidak memperlihatkan asas fair play, dengan indikasi main sabun di laga terakhir.
Langkah PSSI itu tak sepenuhnya mendapat dukungan, termasuk dari komentator bola Justinus Lhaksana, atau yang lebih dikenal dengan nama Coach Justin.
Dalam acara Dewan Pundit Media dari JEBREEET media, Justin menuturkan bahwa hal ini bisa saja terjadi, dan protes ke AFF, Thailand, atau Vietnam tidak dibutuhkan.
“Gue bingung, aturan apa yang disalahkan oleh Vietnam sama Thailand?” ungkap Justin. Ia kemudian menjelaskan situasi yang pernah dialami dirinya sendiri pada 2013.
Kala itu, Justin menjadi direktur teknik timnas futsal Indonesia pada SEA Games Myanmar. Malaysia protes, karena Indonesia dan Myanmar hanya bermain imbang di fase grup. Hasil itu membuat posisi Myanmar dan Indonesia aman untuk ke fase selanjutnya.
Indonesia terus menyerang Myanmar sepanjang babak satu, tapi tak ada gol yang bisa dibuat. Pada babak kedua, Indonesia bermain pasif, dan Myanmar pun sama. Akhirnya, Malaysia jadi korban karena laga Indonesia versus Myanmar berakhir 0-0.
“Malaysia protes. Gue bilang protes dari mana? Lo [Malaysia] kan lihat babak pertama kita nyerang terus! Harusnya lo menang lawan kita, bukan bergantung dengan match ini," ucap Justin.
“Ini sama, kita ketemu Thailand dan Vietnam di kandang sendiri, kenapa gak bisa cetak gol? Gak usah menang, cetak gol aja.”
Di media sosial, tak sedikit yang berpendapat sama dengan Coach Justin bahwa Indonesia tidak perlu protes. Meski, mereka juga kecewa terhadap Thailand dan Vietnam yang tak ngotot menang di laga terakhir.
Perjuangan timnas Indonesia U-19 sendiri tetap mendapat pujian selama fase grup Piala AFF U-19 2022. Terlepas dari kegagalan mereka melaju ke semi-final, tapi permainan mereka dinilai terus meningkat dan makin produktif dari laga ke laga.