- Julian Nagelsmann tak akan jadi pengganti Graham Potter
- Chelsea masih miliki dua nama, plus satu kandidat misterius
- Kandidat terakhir terungkap, pernah orbitkan pemain keturunan Indonesia
APA YANG TERJADI?
Daftar empat nama calon pelatih Chelsea pengganti Graham Potter berkurang menjadi tiga setelah bekas bos Bayern Munich, Julian Nagelsmann, mengundurkan diri dari bursa. Tiga nama sisanya adalah eks Tottenham Mauricio Pochettino, yang kini menjadi unggulan, serta juru taktik Burnley Vincent Kompany, terakhir, The Guardian mengungkapkan bahwa kandidat pelatih misterius The Blues adalah manajer Celtic Ange Postecoglou.
SITUASINYA:
Menurut laporan tersebut, Postecoglou masuk ke daftar calon pelatih Chelsea karena memiliki reputasi mengembangkan kualitas pemain sembari menggunakan filosofi sepakbola menyerang. Pria asal Australia itu menuju gelar Liga Primer Skotlandia kedua bersama Celtic, plus Piala Liga kedua beruntun. Ia juga sudah sedikit berpengalaman di Liga Champions bersama The Hoops - julukan Celtic, menghadapi Real Madrid, Shakhtar Donetsk, dan RB Leipzig di fase grup musim ini serta tampil impresif meski finis juru kunci.
TERLEBIH LAGI:
Sebelum mengantarkan timnas Australia ke Piala Dunia 2018, Postecoglou juga mempersembahkan gelar Piala Asia pada 2015 untuk The Socceroos. Pada kampanye juara 2015 itu, ia mengorbitkan seorang pemain berdarah Indonesia, Massimo Luongo, yang mencetak dua gol dan empat assist sepanjang turnamen, termasuk satu gol krusial di final versus Korea Selatan. Berkat kontribusinya itu, Luongo dinobatkan sebagai pemain terbaik turnamen.
DALAM FOTO:
(C)Getty Images
Getty
Getty Images
GettyAPA SELANJUTNYA UNTUK CHELSEA?
The Blues menelan empat kekalahan beruntun di awal masa bakti kedua Frank Lampard, sehingga dilaporkan tertarik mempercepat proses penunjukkan manajer baru sampai sebelum akhir musim ini.
Untuk saat ini, Postecoglou, Kompany, dan Pochettino diyakini sebagai tiga kandidat utama, meski nama terakhir menjadi yang paling diunggulkan.