Bintang Liverpool, Sadio Mane, mengungkapkan bahwa dirinya pernah kabur dari rumah untuk mengejar impian sebagai pemain sepakbola profesional.
Pemain asal Senegal tersebut kini menjadi salah satu pemain terbaik di lapangan hijau setelah tampil impresif bersama Southampton dan Liverpool pada Liga Primer Inggris ataupun Liga Champions.
Bagaimanapun juga, ia masih belum melupakan pengalaman masa muda dalam mengejar impiannya tersebut, tentang bagaimana Mane berjuang keras untuk mencapai tujuannya.
"Saya mempersiapkan segalanya dengan sangat cerman, mempertimbangkan saya tidak punya uang sama sekali," ujar Mane kepada France Football.
"Saat matahari tenggelam, saya menyembunyikan tas olahraga dan juga barang-barang lain di rumput ilalang, di depan rumah, agar saya tidak terkejut saat pergi.
"Dan pada dini hari kemudian, sekitar pukul enam pagi, saya menggosok gigi dan bahkan tidak sempat mandi.
"Saya pergi tanpa memberitahu siapapun, kecuali sahabat saya. Saya berjalan lama untuk bertemu dengan teman yang meminjamkan saya uang agar saya bisa naik bus ke Dakar.
"Di sana, saya disambut oleh keluarga yang tidak saya kenal. Saya langsung ambil bagian di sesi latihan bersama klub yang terkenal. Tetapi orang tua saya mencari saya ke mana-mana.
"Mereka yakin sahabat saya tahu di mana saya. Dia menahan diri, dia tidak mengatakan apapun. Tetapi keluarga saya dan keluarganya, memberikan tekanan yang sangat buruk kepada dia, dan pada akhirnya dia menyerah.
"Orang tua saya kemudian memanggil saya untuk meminta saya pulang. Saya tidak mau karena saya malu kembali, tetapi pada akhirnya setuju dengan syarat mereka mengizinkan saya mencoba peruntungan saya di sepakbola saat tahun sekolah berakhir."