- Van Dijk dikritik legenda Belanda
- Disebut tak komunikatif dengan pemain lainnya
- Lebih banyak bermain aman di areanya
APA YANG TERJADI? Performa angin-anginan Virgil van Dijk belakangan ini di level klub yang menuai ragam kritik, sepertinya menular di kancah internasional. Bek Liverpool itu tak mampu berbuat banyak saat digempur Prancis di kualifikasi Euro 2024 lalu.
Kendati van Dijk bisa bangkit setelahnya dengan menang clean sheet 3-0 melawan Gibraltar, tapi performa dia di laga itu pun tak luput dari perhatian legenda Belanda Ruud Gullit yang menanggapi sinis kepemimpinannya sebagai kapten. Menurut Gullit, sekarang-sekarang ini, van Dijk lebih sering bermain 'aman'.
APA YANG DIKATAKAN? "Berjalan mundur," tegas Gullit. "Di Inggris, dia sudah habis dikritik. Dia terpilih untuk masuk dalam tim terbaik dunia tahun ini. Dia berpikir, dia lebih baik dibanding bek lainnya. Kita lihat berbagai aspek, lalu saya berpikir, 'Anda itu kapten, Anda harus mengatasi ini'. Namun, dia hanya bicara sedikit terhadap apa yang ada hadapan dia."
"Saya tidak mengerti jika dia melakukannya, tapi terlihat dia tidak berbicara. Cie... katanya bek terbaik? Tunjukkan, dong. Dia bermain sangat aman. Ayolah, Anda itu tangguh dan bagus. Ini adalah kritik positif yang kami beri," tandas Gullit.
GAMBARAN BESAR: Di Liga Primer, berbagai pandit telah mengkritik penampilan van Dijk yang disebut memble, disebut juga sebagai salah satu biang merosotnya performa Liverpool yang sempat mendekam di papan tengah klasemen musim 2022/23.
APA SELANJUTNYA? Dalam upayanya untuk kembali ke penampilan terbaik, van Dijk sudah harus kembali menghadapi ujian berat melawan Manchester City di Etihad Stadium ketika Liga Primer kembali bergulir akhir pekan ini.
