- Barca keok 1-0 lawan Shakhtar
- Persaingan Grup H kini jadi terbuka
- Xavi marah-marah
APA YANG TERJADI?
Shakhtar Donetsk menang tipis atas Barcelona lewat gol semata wayang Danylo Silkan lima menit sebelum turun minum di matchday ketiga fase grup Liga Champions Eropa, Rabu (8/11) dini hari WIB. Klub Ukraina itu kini cuma tertinggal tiga poin dari Barca dan Porto yang menempati peringkat satu-dua, dan kini persaingan Grup H terbuka lebar.
Namun bagi Xavi, kekalahan ini berarti Blaugrana melewatkan kesempatan untuk lolos ke babak selanjutnya, dan ia mengkritik anak asuhnya habis-habisan.
KATA MEREKA:
"Liga Champions memerlukan level tertinggi dan hari ini kami gagal menunjukkannya. Kami pulang dengan rasa marah," ucap Xavi pasca-laga. "Intensitas? Tidak, hari ini saya menyalahkan pertandingannya, kami gagal menelaahnya dengan tepat. Kami harus bisa bangkit dan memperbaiki diri. Tak ada yang berjalan sesuai rencana, benar-benar kemunduran. Kami memberikan salah satu penampilan terburuk dalam dua tahun terakhir ini... Dan di momen yang sangat tidak tepat."
"Kami harus melakukan reset, kami tidak merasa nyaman. Kami berada di momen yang buruk. Ini masalah mental, seolah terblokir. Apa yang kami lakukan secara umum salah semua. Kami tak menekan dengan baik dan itu merugikan kami. Kami harus bisa mengendalikan detail-detail pertandingan dan membuat pemain merasa enak di lapangan. Kami harus mengambil langkah maju."
SITUASINYA:
Kemenangan Shakhtar bukan cuma memberi mereka asa untuk lolos ke 16 besar, melainkan juga membuka celah bagi Porto untuk menyamai torehan poin Barca sang pemuncak setelah mengalahkan Royal Antwerp 2-0 di malam yang sama. Pertandingan antara Porto dan Barca pun menjadi teramat krusial. Blaugrana dan Xavi tentu tidak ingin tiga musim berturut-turut tak lolos ke fase gugur UCL.
Namun sang entrenador tak terlalu ambil pusing pada rival-rival timnya di Grup H. Ia menambahkan: "Saya tidak mencemaskan soal laga Porto karena kami akan terus mengandalkan diri sendiri untuk lolos dan saya tak memikirkan tim lain. Saat ini fokusnya adalah untuk bangkit di laga versus Alaves. Tugas saya adalah mengembalikan kepercayaan diri pemain. Kami sudah banyak tampil impresif musim ini, sekarang kami berada di titik rendah dan harus bisa merasakan kembali sensasi sebelumnya."
DALAM FOTO:
Getty Images
Getty Images
Getty ImagesAPA SELANJUTNYA UNTUK BARCELONA?
Seperti kata Xavi, Barca harus fokus ke kancah domestik akhir pekan ini. Ilkay Gundogan cs membutuhkan kemenangan atas Alaves, Minggu (12/11), agar bisa terus menempel Girona di puncak klasemen La Liga, yang mengungguli Barca sebanyak empat poin.




