Penyerang Manchester United Marcus Rashford berhasil menggalang donasi hingga £20 juta untuk anak sekolah yang terdampak lockdown akibat pandemi virus corona.
Seperti diketahui, virus tersebut praktis membuat banyak sektor lumpuh, termasuk sekolah. Di Inggris, pemerintah setempat memilih untuk menangguhkan sementara kegiatan belajar-mengajar, dan itu menimbulkan konsekuensi ditiadakannya ‘makan gratis’ untuk para siswa di kantin.
Mengetahui dampak pandemi ini luas, dengan banyak orang dirumahkan, Rashford terpikir untuk membantu lewat FareShare dengan mendistribusikan makanan kepada anak-anak selama lockdown.
Rashford berkata bahwa sejumlah supermarket ikut terlibat dalam penggalangan dana ini, sampai-sampai ia kewalahan untuk meneruskan bantuannya.
(C)Getty Images“Ya, ini jauh lebih baik dari yang kami kira,” buka Rashford kepada UTD Podcast. “Awalnya berjalan lambat dan kami mencoba menargetkan £100.000. Dua hari berlalu dan kami hampir melewati itu. Seminggu berlalu, angkanya menjadi semakin besar dan tinggi.
“Itu sampai di titik di mana kami punya banyak donasi, lebih dari yang kami kira, dan kami sebenarnya kesulitan untuk mengirimkan makanan itu ke orang-orang.
“Jadi saat itulah perusahaan besar seperti Tesco, Co-op, Asda ikut terjun dan membantu kami dalam pengiriman dan hal semacamnya, dan mereka juga memberikan donasi yang besar. Jadi ya, itu jelas sangat positif.
“Saya pikir sekarang angkanya sekitar £20 juta. Itu adalah jumlah yang besar. Pada awalnya, donasi itu berjalan lambat. Saya pertama-tama sedikit menyumbang, saat itu sekitar £50.000, £60.000 dan kemudian, saya hanya ingat dua hari kemudian, itu kurang lebih menjadi £140.000.
“Kemudian beberapa pekan setelah itu, angkanya jadi £6 juta atau £7 juta ketika sejumlah perusahaan besar mulai ikut. Sampai dua atau tiga hari lalu, itu menyentuh £20 juta [dalam bentuk donasi finansial dan nilai makanan].”
Getty ImagesRashford menambahkan: “Kita tidak tahu berapa lama ini akan berlangsung. Jika ini terjadi 10 atau 15 tahun lalu, itu pastinya akan memengaruhi saya sebagai anak-anak.
“Itu adalah sesuatu yang saya pikirkan, apakah ada jalan untuk mencoba dan membantu orang-orang serta anak-anak. Tidak ada salahnya mencoba dan melakukannya.”