Tidak ada perpanjangan waktu pada babak delapan besar Piala Presiden 2019. Setiap kontestan yang bermain imbang di waktu normal bakal langsung dilanjutkan adu penalti untuk menentukan pemenang.
Babak delapan besar menggunakan format satu pertandingan. Ada empat tuan rumah yang dipercaya berdasarkan juara grup terbaik pada penyisihan lalu yakni Bhayangkara FC, Persija Jakarta, Persebaya Surabaya, dan Persela Lamongan.
Nantinya, para tim tamu yaitu Kalteng Putra, Arema FC, TIRA-Persikabo, dan Madura United akan mendapatkan dana distribusi sebesar Rp100 juta. Sementara tuan rumah menerima keuntungan dari penjualan tiket ketika pertandingan digelar.
"Jadi pada babak delapan besar nanti, kalau ada pertandingan yang seri, itu langsung dilakukan adu tendangan penalti, tidak ada extra time," kata sekjen PSSI Ratu Tisha.
Selain itu, Tisha juga menjelaskan tidak perubahan dana subsidi untuk pertandingan babak delapan besar. Klub yang meraih kemenangan bakal menerima Rp125 juta, sementara yang kalah Rp75 juta.
"Kalau untuk match fee, semua sama dari babak sebelumnya," ucapnya.
Goal Indonesia