OLEH ADHE MAKAYASAIkuti di twitter
Mohamed Salah mengaku sulit berkata-kata menyusul keberhasilannya membawa Mesir lolos ke Piala Dunia 2018.
Seperti diketahui, Salah menjadi pahlawan bagi Mesir, dengan ia mencetak brace dalam kemenangan 2-1 atas Kongo di babak kualifikasi pada akhir pekan kemarin.
Pertandingan yang dilangsungkan di Borg El Arab itu sendiri berakhir dramatis, itu setelah gol pembuka Salah di menit ke-63 bisa disamakan Kongo di tiga menit jelang bubaran, namun Salah keluar sebagai bintang setelah sukses mengonversi hadiah penalti di detik-detik terakhir.
“Saya tak bisa mengekspresikan ini, saya tidak sering berbicara namun saya merasa sangat bangga. Kami mewujudkan mimpi lama kami,” kata Salah.
“Ini adalah mimpi yang jadi kenyataan, entah itu bagi kami sebagai pesepakbola atau warga Mesir dan suporter. Saya bangga saya bisa membuat warga Mesir merasa bahagia dengan mencetak dua gol melawan Kongo.
“Pertandingan itu terasa sulit dan semua laga kualifikasi memang sulit, karena tidak ada perbedaan yang besar antara tim satu dan yang lain.
“Ketika saya maju mengambil penalti, saya tidak memikirkan hal lain kecuali mencetak gol dan memenangkan pertandingan.
“Hal tersulit bagi saya dalam hidup adalah ketika suporter mulai hening setelah Kongo berhasil menyamakan skor, namun Tuhan akhirnya mewujudkan mimpi masa kecil saya [lolos ke Piala Dunia].”
Adapun keberhasilan lolos ke Piala Dunia itu menjadi yang pertama bagi Mesir sejak 1990 silam.