Mantan striker Belanda Jan Mulder mencemooh keputusan Charles de Ketelaere yang bergabung ke AC Milan di bursa transfer musim panas ini.
Seperti diketahui, Rossoneri meresmikan perekrutan gelandang serang jangkung tersebut dari Club Brugge pada Rabu (3/8) lalu. Milan sukses memenangkan perburuan sang pemain di tengah minat serius dari klub Liga Primer Inggris.
Leeds United diyakini serius mendatangkan de Ketelaere. Kendati demikian, mereka gagal meyakinkan sang pemain bahwa Liga Primer adalah kompetisi terbaik dunia.
Keputusan de Ketelaere melanjutkan karier ke Serie A Italia, di mata Mulder, adalah hal yang sulit untuk dipercaya.
"Saya tidak bisa mengerti lagi mengenai transfer ini," kecam Mulder, geleng-geleng.
"Tentu saja, dia harusnya merapat ke Liga Primer Inggris, sebab kompetisi itu adalah liga terbaik di dunia," jelasnya.
"Leeds bermain di Liga Primer dan Leeds juga memainkan sepakbola yang atraktif. Gaya sepakbola mereka saya kira cocok dengan de Ketelaere," analisa Mulder.
Lebih lanjut, Mulder menyoroti tren sepakbola Italia yang belakangan kerap mendatangkan pemain-pemain "buangan" alias para penggawa uzur dari Liga Primer.
Dalam pandangannya, iklim sepakbola yang demikian tak baik untuk pemain muda seperti de Ketelaere, yang saat ini baru berusia 21 tahun.
"Akihr-akhir ini, Milan dan Serie A adalah tempat bergabungnya para bintang lapangan hijau menjelang hari-hari terakhir kariernya," Mulder menyayangkan keputusan de Ketelaere.


