AC Milan mencatat rekor baru kerugian sebesar €126 juta untuk tahun finansial 2017/18.
Laporan terakhir klub memperlihatkan kenaikan kerugian sebesar €53 juta dari tahun sebelumnya. Lebih jauh lagi, kerugian klub dalam 14 tahun terakhir mencapai €730 juta dengan €460 juta di antaranya merupakan total kerugian dalam lima tahun terakhir.
Akan tetapi, dalam laporan keuangan tengah tahun, AC Milan hanya mencatat kerugian €22,3 juta atau lebih baik dari tahun sebelumnya yang mencapai €39,3 juta pada periode yang sama.
Kepemilikan Milan sekarang sudah berubah, dengan Elliot menguasai klub karena Li Yonghong gagal membayar pinjaman yang dilakukannya ketika membeli klub dari tangan Silvio Berlusconi pada 2016.
Pinjaman yang dilakukan Li membawa beban bunga dua digit, dengan angka-angka yang memperlihatkan pengeluaran klub meningkat 22,3 persen di tahun pertama pebisnis Tiongkok tersebut.
Pertandingan berikutnya
Sejak Li mundur Elliot melakukan perubahan besar-besaran di level senior manajemen. Ivan Gazidis didatangkan menjadi ketua eksekutif sementara legenda seperti Paolo Maldini dan Leonardo diberi peran penting terkait belanja pemain.
Milan memang menggila dalam beberapa tahun terakhir dengan menggelontorkan dana hingga €200 juta demi meningkatkan kualitas tim. Meski demikian, sejumlah pembayaran transfer pemain itu masih tertunda hingga beberapa tahun ke depan.
Laporan keuangan Milan pada 2017/18 berbanding jauh dengan Inter Milan yang baru saja merilis kerugian sebanyak €18 juta di periode yang sama.
